Trenggalek, Jatim (ANTARA) - Bencana tanah longsor merusak satu rumah warga di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Sabtu pagi, setelah turun hujan berintensitas tinggi di wilayah tersebut sejak Jumat (4/12) sore.
Kepala Pelaksana BPBD Trenggalek Stefanus Triadi, mengatakan longsor terjadi sekitar pukul 05.00 WIB di bagian belakang rumah milik Rois.
"Material longsor menghantam bagian atap dan dinding rumah hingga roboh. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian material kami tafsir mencapai sekitar Rp50 juta," kata Triadi.
Material tebing setinggi sekitar 15 meter dan lebar 10 meter ambrol hingga menimpa sebagian bangunan.
BPBD bersama TRC-PB multisektor, perangkat desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan warga setempat langsung melakukan pengecekan serta penanganan awal di lokasi kejadian.
“Penghuni rumah sementara mengungsi ke rumah orang tuanya karena kondisi bangunan tidak aman ditempati,” ujarnya.
Triadi menambahkan, hujan lebat yang terjadi sejak Jumat (5/12) pukul 15.00 WIB menjadi penyebab utama pergerakan tanah di lereng belakang permukiman.
BPBD mengimbau warga di kawasan rawan longsor meningkatkan kewaspadaan, terutama selama puncak musim hujan.
BPBD juga menyiapkan langkah lanjutan berupa asesmen kebutuhan dan mitigasi untuk mencegah longsor susulan.
