Surabaya - Ketua Umum Pengurus Provinsi Federasi Karate-Do Indonesia Jawa Timur Totok Lusida berpeluang besar terpilih kembali memimpin organisasi tersebut untuk periode 2012-2016 pada musyawarah provinsi yang digelar 16 Desember 2012. Ketua Harian Pengprov Federasi Karate-Do Indonesia (Forki) Jatim Johanes Kunto di Surabaya, Kamis, mengemukakan sebagian besar pengurus cabang dan perguruan karate mendukung pengusaha properti itu untuk maju lagi. "Dari pertemuan dengan 23 pengurus cabang dan 18 pengurus perguruan di Jatim belum lama ini, sebagian besar memberikan dukungan kepada Pak Totok Lusida," katanya. Menurut Kunto, pertemuan itu sebenarnya untuk mendengarkan masukan dan aspirasi dari anggota mengenai bakal calon ketua Pengprov Forki Jatim 2012-2016. Kendati banyak pengurus cabang dan perguruan yang menginginkan Totok Lusida kembali memimpin, Kunto menilai hal itu baru sebatas usulan, karena tidak menutup kemungkinan ada figur lain yang mencalonkan diri. "Hasil pertemuan itu akan ditindaklanjuti ke musprov sebagai forum tertinggi di organisasi. Sebelum musprov, masih ada kesempatan bagi anggota untuk mengusulkan bakal calon ketua," tambahnya. Selama kepemimpinan Totok Lusida, organisasi karate di Jatim berkembang cukup pesat dan kini telah memiliki 23 pengurus cabang serta 18 perguruan sebagai anggota. Kendati demikian, dari sisi prestasi sebenarnya belum terlalu maksimal, karena cabang karate hanya mampu merebut satu medali emas pada PON XVIII/2012 di Riau, dari target dua emas yang dibebankan KONI Jatim. "Hasil PON sebenarnya tidak terlalu buruk, jika melihat materi karateka Jatim yang tanpa diperkuat atlet nasional. Kalau mau fair, Jatim seharusnya dapat tambahan medali emas dari nomor Kata," tutur Kunto yang juga mantan karateka nasional itu. (*)
Totok Lusida Berpeluang Pimpin Lagi Forki Jatim
Kamis, 13 Desember 2012 20:36 WIB