Surabaya (ANTARA) - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Surabaya melibatkan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk menciptakan ikon baru oleh-oleh di Kota Surabaya, Jawa Timur.
Sekretaris DPD Golkar Surabaya Akmarawita Kadir di Kota Surabaya, Minggu mengatakan pihaknya melibatkan UMKM untuk berkompetisi sebagai gerakan strategis membangun identitas baru Surabaya lewat kekuatan ekonomi kreatif.
"Surabaya ini kaya rasa dan kaya karya. Tapi belum punya oleh-oleh khas yang benar-benar membekas di benak pengunjung. Melalui lomba ini, kami ingin UMKM lokal bisa menciptakan ikon baru yang membanggakan sekaligus menjadi pemantik geliat ekonomi di berbagai wilayah kota," ujarnya.
Ia mengatakan pada kompetisi tersebut sebanyak 60 peserta dari kalangan UMKM kuliner dan kerajinan tangan bersaing menunjukkan kreativitas dan keunikan produk mereka.
"Setelah seleksi ketat, hanya 10 finalis yang berhasil menembus babak grand final," katanya.
Ia menjelaskan, penjurian berlangsung ketat dimana satu per satu peserta mempresentasikan ide, cerita di balik produk, hingga daya tariknya sebagai oleh-oleh khas Surabaya di hadapan juri-juri independen dari berbagai bidang.
Para juri tersebut adalah King Abdi selaku pengusaha kuliner, Indah Nugrowibowo selaku Ketua APJI Jatim, Cicim Rakhmawati dari Asosiasi Handicraft Jatim, Safni Yeti selaku Ketua ASEPHI BPD Jatim dan Puguh Sugeng Sutrisno dari PHRI Surabaya.
Sementara itu, apresiasi tinggi datang dari juri sekaligus pengusaha kuliner nasional, King Abdi, yang menyebut ajang ini sebagai langkah cerdas dan inspiratif.
"Lomba seperti ini luar biasa. Golkar Surabaya telah membuka peluang besar untuk UMKM agar bisa naik kelas. Tapi jangan berhenti di sini, Pemerintah Kota Surabaya harus ikut andil. Pemenang harus difasilitasi, diberi ruang, promosi, dan dukungan lanjutan agar produknya benar-benar menjadi ikon kota ini,” tegas King Abdi usai proses penjurian.
Tampil sebagai pemenang untuk kategori makanan
1. Lilis Mudjiarti — Rawon Surabaya Pastry
2. Nurusaadah — Ketan Gulung Surabaya
3. Dina Novita Andriana — Pia Rawon Ndog Asin
Kategori Handycraft
1. Dwilely Susiani — Boneka Adat Cak & Ning
2. Bambang Sujana — Totebag Batik
3. Nadia Putri Nilam Sari — Boneka Rajut Suro dan Boyo
