Surabaya (ANTARA) - Tim Grefoo U-12 dari Kabupaten Gresik berhasil meraih juara II dalam ajang sepak bola usia dini yang diikuti puluhan tim se-Jawa Timur yakni Turnamen Wali Kota Madiun 2025.
“Anak-anak bermain dengan semangat luar biasa. Mereka telah menunjukkan karakter dan kualitas permainan yang patut diapresiasi,” kata Owner Grefoo Football Academy, Fahmi Hafidz dalam keterangan diterima di Surabaya, Senin.
Turnamen ini menjadi ajang unjuk kemampuan bagi para pemain muda dari berbagai daerah.
Grefoo U-12 tampil impresif sejak awal kompetisi, mengungguli lawan-lawannya di fase penyisihan hingga melaju ke partai final.
Di babak grup, Grefoo tergabung bersama tim-tim tangguh seperti BBH Gempol dari Pasuruan, IM Madiun, HW Ponorogo, Pendawa, dan Diklat Reklamindo. Mereka mampu melaju dengan permainan disiplin dan kerja sama tim yang solid.
Pada laga final, Grefoo harus mengakui keunggulan tuan rumah MSA Madiun dalam pertandingan yang berlangsung ketat dan sarat tensi.
Pelatih kepala Grefoo, Andik Ardiansyah, mengapresiasi perjuangan anak asuhnya yang tampil maksimal sepanjang turnamen. “Perjuangan mereka luar biasa. Meskipun di final belum berhasil meraih gelar juara, semangat juang dan kedisiplinan mereka sangat membanggakan,” ujarnya.
Grefoo (Gresik Football Academy) merupakan akademi sepak bola yang berkomitmen dalam pembinaan usia muda secara profesional.
Pendekatan pelatihan yang menekankan teknik dasar, penguatan karakter, serta kedisiplinan menjadi fondasi pembentukan pemain.
Prestasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi akademi dan klub lain di Gresik untuk terus mengembangkan potensi pemain muda.
Lebih dari sekadar raihan trofi, capaian Grefoo U-12 merepresentasikan semangat Gresik dalam mencetak generasi pesepak bola masa depan yang kompetitif di tingkat nasional.
