Mojokerto (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Mojokerto terus berupaya meningkatkan kualitas hidup peserta jaminan kesehatan nasional (JKN) salah satunya lewat pelaksanaan program pengelolaan penyakit kronis (Prolanis).
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Mojokerto Elke Winasari di Mojokerto, Jumat mengatakan program ini menjadi salah satu langkah preventif dan promotif dalam menangani penyakit kronis khususnya diabetes melitus tipe 2 (DM Tipe 2) dan hipertensi.
"Program ini bertujuan untuk memberikan perawatan yang lebih terstruktur, terpantau, dan berkelanjutan agar peserta dapat mengelola kondisi kesehatannya dengan lebih baik dan mencegah komplikasi yang lebih serius," katanya.
Ia mengemukakan layanan yang diberikan tidak hanya bersifat pengobatan, namun juga edukasi, pemantauan rutin, dan pendampingan psikososial.
"Prolanis hadir sebagai bentuk perhatian terhadap peserta yang hidup dengan penyakit kronis. Kami ingin memastikan mereka tetap terpantau kesehatannya, mendapatkan edukasi yang tepat, serta tetap memiliki kualitas hidup yang baik bahkan meningkat, terutama bagi peserta lansia," katanya.
Salah satu Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang aktif melaksanakan kegiatan Prolanis adalah Klinik Rohima di Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto.
"Di klinik Rohima, berbagai kegiatan rutin seperti senam sehat, edukasi kesehatan, pemeriksaan tekanan darah dan gula darah, serta kunjungan rumah untuk peserta yang kesulitan datang langsung ke fasilitas, dilakukan secara berkala," katanya.
Petugas Prolanis Klinik Rohima Fitri Wahyu Lestari menjelaskan bahwa keterlibatan aktif peserta sangat berpengaruh terhadap hasil dari program ini.
"Kami melihat perubahan nyata pada peserta Prolanis. Mereka yang awalnya jarang kontrol kesehatan, sekarang rajin datang ke klinik, ikut senam bersama, bahkan saling menyemangati satu sama lain. Edukasi yang kami berikan juga diterapkan di rumah, seperti menjaga pola makan dan konsumsi obat teratur," ujarnya.
BPJS Kesehatan Mojokerto tingkatkan kualitas hidup lewat prolanis
Jumat, 23 Mei 2025 16:03 WIB

Peserta senam prolanis di Mojokerto. ANTARA/HO-BPJS Kesehatan Mojokerto