Surabaya (ANTARA) - Fraksi Gerindra Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur menyatakan dukungan penuh terhadap penguatan ekonomi kerakyatan, terutama di sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta pertanian.
"Sebagai partai yang berpihak pada ekonomi rakyat, kami memandang Raperda ini sangat penting untuk memperluas akses pembiayaan yang adil dan terjangkau bagi UMKM dan petani," kata Juru Bicara Fraksi Gerindra, Cahyo Harjo Prakoso, saat membacakan pandangan Fraksi tentang Raperda penyertaan Modal ke Bank Perekonomian Rakyat (BPR) Jatim atau Bank UMKM Jatim, Kamis.
Menurutnya Raperda ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat ekonomi kerakyatan, terutama di sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta pertanian.
Dalam rencana tersebut, Pemprov Jatim akan menyuntikkan penyertaan modal sebesar Rp500 miliar ke Bank UMKM Jatim guna memperkuat layanan keuangan masyarakat, khususnya kalangan ekonomi bawah.
Fraksi Gerindra juga menyampaikan tujuh poin strategis sebagai catatan dalam pembahasan Raperda, antara lain terkait kelayakan bisnis penyertaan modal, proyeksi kontribusi terhadap pendapatan asli daerah (PAD), tata kelola dan sistem pengawasan, sebaran manfaat secara geografis dan sektoral, inovasi layanan keuangan digital, strategi mitigasi risiko keuangan, serta sinergi dengan program pemberdayaan ekonomi rakyat lainnya.
Meski tidak diuraikan secara rinci dalam forum paripurna, tujuh catatan tersebut telah diserahkan secara tertulis kepada Gubernur Jatim dan jajaran eksekutif sebagai bahan kajian lebih lanjut.
“Dana publik sebesar Rp500 miliar bukan jumlah kecil. Karena itu, kami minta setiap aspek penyertaan modal ini dikaji dengan seksama untuk memastikan dampaknya betul-betul dirasakan masyarakat,” kata Cahyo.
Ia juga menegaskan komitmen Fraksi Gerindra untuk terlibat aktif dalam proses pembahasan lanjutan agar regulasi tersebut memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
“Kami siap berkolaborasi untuk menyempurnakan Raperda ini agar dapat diimplementasikan secara optimal dan membawa perubahan nyata,” tuturnya.
DPRD Jatim tekankan penguatan ekonomi kerakyatan
Kamis, 22 Mei 2025 18:43 WIB

Juru Bicara Fraksi Gerindra DPRD Jatim, Cahyo Harjo Prakoso, saat membacakan pandangan umum fraksi tentang Raperda Penyertaan Modal Pemerintah Provinsi Jawa Timur ke Bank Perekonomian Rakyat (BPR) Jatim atau Bank UMKM Jatim, di sidang paripurna di Surabaya, Kamis (22/5). (ANTARA/ HO - DPRD Jawa Timur)
kami minta setiap aspek penyertaan modal ini dikaji dengan seksama untuk memastikan dampaknya betul-betul dirasakan masyarakat