Situbondo (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Situbondo Jawa Timur memajukan keberangkatan jamaah calon haji kelompok terbang atau kloter 49 lebih awal karena kloter diubah menjadi kloter 48.
Kepala Seksi Haji dan Umrah Kementerian Agama Kabupaten Situbondo Rif'an Junaidi di Situbondo Rabu mengatakan, karena kloter jamaah calon haji 49 diubah atau bergeser kloter 48, maka pemberangkatan ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya dimajukan Rabu (14/5) malam dari jadwal sebelumnya Kamis (15/5).
"Keberangkatan jamaah calon haji kloter 49 digeser ke kloter 48 sehingga keberangkatannya pun dimajukan pada malam ini," katanya.
Rif'an Junaidi menjelaskan, dari sebanyak 166 orang calon haji kloter 48 (sebelumnya kloter 49), 15 orang di antaranya sudah diberangkatkan pada Selasa (13/5) sekitar pukul 23:30 WIB, dan saat ini tersisa 151 orang.
"Malam ini yang akan diberangkatkan mengikuti kloter 48 sebanyak 141 orang, sehingga tersisa 10 orang calon haji yang belum berangkat, menunggu informasi selanjutnya," katanya.
Data yang diperoleh ANTARA menunjukkan, calon haji tahun ini tercatat sebanyak 919 orang, dan tergabung dalam kloter 40, 41, dan kloter gabungan dengan daerah lain, yaitu dengan calon haji asal Kabupaten Banyuwangi, Mojokerto, Bangkalan, dan Pamekasan.
Calon haji kloter 40 dan 41 totalnya ada 753 orang sudah diberangkatkan pada Senin (12/5), untuk kloter 40 diberangkatkan ke Asrama Haji Sukolilo Surabya pada pukul 06:30 WIB dari dua titik, yakni Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo (Kecamatan Banyuputih) dan Pondok Pesantren Nurul Huda (Kecamatan Kapongan).
Sedangkan jamaah calon haji kloter 41 diberangkatkan pada hari yang sama pada pukul 13:30 WIB dari Pondok Pesantren Wali Songot (Kecamatan Panji) dan dari Pondok Pesantren Nurul Wafa (Kecamatan Besuki).
"Untuk sisa 10 orang calon haji yang belum berangkat sampai sekarang masih menunggu informasi dari Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur," kata Rif'an Junaidi.
