Surabaya (ANTARA) - Wakil Ketua Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur, Jairi Irawan melakukan cek kesehatan gratis dalam kegiatan reses yang berlangsung di Tulungagung untuk mendukung program pemerintah.
Menurutnya, langkah ini sebagai upaya mendukung program cek kesehatan gratis yang dilakukan pemerintah pusat.
"Kami menilai program ini sangat baik dan layak didukung. Oleh karena itu, dalam reses kali ini, kami turut menghadirkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis agar manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat," ujar Jairi saat dihubungi dari Surabaya, Kamis.
Jairi Irawan mengatakan, program cek kesehatan gratis merupakan langkah nyata dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan.
"Kebijakan yang dicanangkan pemerintah pusat pada awal Februari itu harus mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk DPRD," katanya.
Lebih lanjut, Jairi menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pemeriksaan kesehatan biasa, tetapi juga sebagai langkah awal dalam deteksi dini penyakit.
Jika ditemukan indikasi gangguan kesehatan serius, peserta akan direkomendasikan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di fasilitas kesehatan yang lebih lengkap.
Untuk menunjang kegiatan tersebut, Jairi menggandeng tenaga medis dari Dinas Kesehatan Tulungagung serta mahasiswa kesehatan dari berbagai perguruan tinggi.
Menurutnya, kolaborasi antara legislatif, eksekutif, dan akademisi menjadi kunci keberhasilan dalam mendukung program kesehatan nasional.
Pemeriksaan kesehatan yang berlangsung di tiga perguruan tinggi, yakni Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah (STAIM), STIKes Hutama Abdi Husada, dan Universitas Bhinneka PGRI Tulungagung, ini meliputi pengecekan gula darah, tekanan darah, berat badan, serta tinggi badan.
Selain pemeriksaan kesehatan, reses ini juga diisi dengan dialog bersama masyarakat guna menyerap aspirasi dan permasalahan yang mereka hadapi. Jairi memastikan bahwa setiap masukan akan diperjuangkan melalui jalur legislatif sesuai mekanisme yang berlaku.
