Jombang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jombang, Jawa Timur, menyebut bahwa kegiatan "Kenduri Durian" yang digelar di Lapangan Kecamatan Wonosalam, Jombang, sengaja digelar untuk mengenalkan buah unggulan sekaligus ucapan syukur atas produksi yang melimpah.
Wakil Bupati Jombang Salmanudin Yazid mengemukakan kegiatan ini sengaja digelar sebagai ucapan syukur atas hasil bumi yang melimpah terutama di Kecamatan Wonosalam.
"Ini sebagai ucapan syukur atas rejeki yang telah diberikan. Harapannya tahun depan lebih meriah lagi," katanya di Jombang, Minggu.
Ia menjelaskan potensi hasil bumi dari sembilan desa di Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, cukup melimpah, seperti durian, manggis dan sayuran.
Khusus untuk buah durian, kata dia, terdapat 159.624 pohon durian yang tumbuh di kecamatan ini dengan potensi panen mencapai 80.944 pohon dengan total produksi mencapai 54.377 kuintal per tahun.
"Ini artinya kami memiliki potensi besar untuk menjadi daerah penghasil durian unggulan di Jawa Timur bahkan Indonesia," kata Gus Salman, sapaan akrabnya.
Pihaknya berharap kegiatan ini terus digelar. Acara ini sekaligus bisa menjadi media untuk menarik kunjungan wisatawan dan mengenalkan potensi daerah.
Pemkab juga siap mengembangkan daerah tersebut dengan perbaikan infrastruktur sehingga menjadi lebih baik lagi.
Kegiatan tersebut dihadiri ribuan warga dari berbagai daerah. Ada lebih dari 2.025 buah durian yang siap dibagikan secara gratis untuk warga yang hadir.
Selain itu, ada juga hasil bumi lainnya seperti buah manggis, jagung, hingga sayuran lainnya yang juga dibagikan untuk masyarakat.
Mereka juga sangat antusias mengikuti acara tersebut mulai dari awal hingga akhir. Buah durian dan hasil bumi lainnya dibentuk menjadi gunungan yang dibawa jalan kaki menuju ke lapangan desa tersebut.
Di sepanjang jalan, warga juga memadati lokasi jalur yang digunakan untuk konvoi. Mereka juga mengikuti hingga ke lokasi lapangan.
Kendati dipenuhi warga, mereka tetap patuh mengikuti instruksi dari panitia untuk tidak berebut. Setelah sambutan dan doa bersama panitia mulai menyebarkan buah ke pengunjung.
Namun, ada juga warga yang nekat menerobos. Kendati duri buah durian tajam tidak menyurutkan mereka untuk berebut buah yang memiliki bau tajam itu.
Dalam hitungan menit, gunungan buah durian dan hasil bumi lainnya yang diarak dalam kegiatan tersebut ludes dibagikan.
Sementara itu, salah seorang pengunjung Linda, mengaku dirinya datang bersama keluarga memeriahkan acara ini. Ia beruntung bisa mendapatkan buah durian gratis serta buah lainnya.
"Rasanya sangat luar biasa Kenduri Durian ini. Saya dapat tiga durian dan manggis. Seru, dan merasakan kebersamaan dengan orang-orang," kata Linda, warga Jombang.
