Surabaya (ANTARA) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Timur menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi seluruh anggota DPRD kabupaten/kota se-Jawa Timur untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) kader partai dalam menjalankan tugas legislatif.
Wakil Ketua Umum PPP, Musyaffa' Noer menegaskan bahwa peningkatan SDM menjadi aspek krusial dalam membangun partai yang solid dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
"Bimtek ini adalah momentum penting untuk meningkatkan kapasitas kader dan anggota dewan. Setelah terpilih, jangan hanya fokus pada pendapatan, tetapi juga harus terus mencari ilmu agar dapat bekerja lebih baik untuk masyarakat," ujarnya melali keterangan yang diterima di Surabaya, Minggu.
Musyaffa' mendorong para wakil rakyat dari PPP untuk tidak berpuas diri, tetapi terus memperbaiki diri agar tidak tertinggal dalam dinamika politik dan pelayanan masyarakat.
"Dalam agama, menuntut ilmu adalah kewajiban. Jangan merasa sudah paham lalu enggan belajar. Jika tidak terus meningkatkan kualitas diri, kita akan tertinggal," katanya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa komposisi anggota DPRD PPP di Jawa Timur saat ini terdiri dari 60 persen petahana dan 40 persen anggota baru. Dengan demikian, ia berharap para anggota baru dapat belajar dari para senior yang telah lebih berpengalaman.
Selain peningkatan kapasitas, Musyaffa' menekankan pentingnya inovasi dalam menjalankan tugas sebagai wakil rakyat.
Ketua DPW PPP Jatim, Mundjidah Wahab, menambahkan bahwa Bimtek ini tidak hanya menjadi ajang peningkatan kapasitas, tetapi juga silaturahmi dan refleksi bagi para kader.
"Jadikan ini sebagai refleksi untuk terus belajar dan memperbaiki diri. Kepatuhan dan kedisiplinan terhadap partai sangat penting, begitu juga dengan pengabdian kepada masyarakat," katanya.
Mundjidah berharap para kader PPP dapat terus memberikan kontribusi terbaik bagi rakyat, sehingga partai tetap mendapat kepercayaan dalam setiap kontestasi politik.