BPBD Bojonegoro Gelar Pelatihan Pemadaman Kebakaran

Bojonegoro - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, Jatim, menggelar pelatihan pemadaman kebakaran yang diikuti 45 peserta sebagai usaha meningkatkan kemampuan guna mengantisipasi terjadinya kebakaran di daerah setempat selama dua hari. Kasi Kesiapsiagaan BPBD Bojonegoro Sutardjo, Rabu, mengatakan, peserta pelatihan pemadaman kebakaran mendapatkan teori dan praktik pemadaman kebakaran mulai dari cara sederhana yaitu memanfaatkan kain dan karung yang dibasahi dengan air. Selain itu, lanjutnya, juga melaksanakan praktik memadamkan kebakaran dengan memanfaatkan alat pemadam kebakaran ringan dan memanfaatkan kendaraan truk tangki air. "Instrukturnya dari Pusdiklat Kebakaran Kota Surabaya," katanya ketika ditemui di sela-sela praktik pelatihan pemadam kebakaran di lapangan Jalan Veteran. Ia menjelaskan, sebanyak 45 peserta pelatihan tersebut terdiri dari 18 personel BPBD, bagian pemadam kebakaran, personel satuan kerja perangkat daerah (SKPD) jajaran pemkab, masing-masing satu personel, ditambah personel TNI/Polri. Pemkab, lanjutnya, memprogramkan menempatkan 217 unit alat pemadam kebakaran ringan di semua SKPD, sebagai antisipasi terjadinya kebakaran. "Proses pembelian alat pemadam kebakaran ringan saat ini dalam tahap lelang," jelasnya. Dengan demikian, personel SKPD yang sudah mendapatkan pelatihan bisa mengoperasikan alat pemadam kebakaran ringan tersebut jika terjadi kebakaran di tempat kerjanya. Sebelum itu, personel BPBD bagian pemadam kebakaran juga sudah pernah mendapatkan pelatihan serupa, namun instrukturnya dari Dinas Kebakaran Kota Surabaya. "Kemampuan personel pemadam kebakaran Bojonegoro semakin meningkat, setelah menerima pelatihan ini," katanya. Ia menambahkan, pelatihan yang digelar ini, sekaligus juga sebagai kesiapsiagaan menghadapi ancaman kebakaran yang biasanya sering terjadi pada musim kemarau. "Tiga unit mobil pemadam kebakaran milik pemkab dalam keadaan baik bisa beroperasional, tapi kalau terjadi kebakaran biasanya ada bantuan dua unit mobil tangki air pemadam kebakaran dari perusahaan swasta," katanya. (*)