Surabaya (ANTARA) - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Regional 3 mencatatkan sebanyak 9.671.112 jam kerja orang tanpa kecelakaan mulai dari 1 November 2012 sampai dengan 31 Oktober 2024 atau hampir 12 tahun.
Executive Director 3 Pelindo Ali Sodikin mengatakan upaya untuk terus mengimplementasikan budaya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) guna menekan angka kecelakaan kerja tersebut telah berbuah manis.
"Pemprov Jatim memberikan penghargaan atas prestasi Pelindo Regional 3 dalam melaksanakan program K3, sehingga mencapai 9.671.112 jam kerja orang tanpa kecelakaan kerja," ucap Ali dalam keterangannya di Surabaya, Senin.
Penghargaan tersebut, lanjutnya, diberikan langsung oleh PJ Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono dalam acara apel peringatan bulan K3 2025 yang digelar oleh Pemprov Jatim di Lapangan Prapat Kurung, kawasan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
"Penghargaan zero accident ini juga sebagai pelecut semangat perusahaan untuk terus mengimplementasikan budaya K3 dan Sistem Manajemen K3 di wilayah kerja Pelindo Regional 3," ujarnya.
Pihaknya juga mengingatkan jika setiap insan Pelindo harus bisa menjadi leader atau contoh penerapan budaya K3 di wilayah kerja.
"Selain itu pelaksanaan dan monitoring juga harus rutin dijalankan," ucapnya.
Ali menambahkan, semakin ditekannya angka kecelakaan kerja juga akan semakin berimplikasi pada peningkatan produktivitas perusahaan.
“Ini merupakan sebuah kebanggaan yang harus disyukuri mengingat 9.671.112 jam kerja orang atau hampir 12 tahun tanpa kecelakaan kerja bukanlah hal yang mudah," tuturnya.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono memberikan apresiasi kepada pihak-pihak khususnya perusahaan yang telah berhasil mengimplementasikan budaya K3/SMK3 sehingga tercapai nihil kecelakaan kerja (zero accident) di wilayah kerja masing-masing.
“Saya berterima kasih kepada para pelaku dunia usaha (perusahaan) yang melakukan ikhitar luar biasa dalam hal K3, ada di bidang zero accident, managerial skill dan pencegahan HIV/AIDS di lingkungan kerja. Ini bisa menjadi role model bagi semua pihak yang hadir,” ujarnya.
