Surabaya (ANTARA) - Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata Zita Anjani mengajak mahasiswa Universitas Ciputra (UC) Surabaya, Jawa Timur, untuk turut memajukan pariwisata, saat menjadi pembicara di acara UC Tourism Entrepreneur Day 2025, Jumat.
"Pariwisata kita sudah bagus, tetapi SDM-nya perlu diperbaiki lagi. Mahasiswa dapat menjadi penggerak perubahan, misalnya melalui program before and after selama KKN," kata Zita dalam acara bertema "Building Future Tourism Leaders".
Dalam kesempatan itu, Zita juga menyoroti peluang besar desa wisata yang kini telah mencapai angka 7.000 desa.
Namun, ia menambahkan, masyarakatnya masih membutuhkan pengetahuan tambahan agar desa wisata mereka dapat dikenal luas.
Ia menegaskan bidang pariwisata saat ini ingin mengoptimalkan pariwisata yang ada di Indonesia dengan melakukan pemerataan.
"Desa wisata sudah banyak dan bagus sudah ada masyarakat yang mau desanya maju, tetapi mungkin minim ilmu. Bagaimana desa-desa wisata dikasih knowledge supaya upgrade misal omzetnya sekian bisa menghasilkan Rp14 miliar per tahunnya seperti di Jawa Tengah," katanya lagi.
Dekan Fakultas Pariwisata UC Surabaya Agoes Tinus Lis Indrianto PhD menegaskan acara ini mendukung pengembangan pariwisata Indonesia melalui kolaborasi lintas sektor yang melibatkan akademisi, praktisi, pemerintah, dan pelaku industri pariwisata.
“Kami mendukung inisiatif pemerintah, termasuk program 10 Bali Baru dan pemberdayaan ekonomi kreatif berbasis digital,” ujarnya.
Acara ini dirancang untuk mencetak pemimpin muda di sektor pariwisata melalui diskusi panel, sesi tanya jawab, dan pameran karya mahasiswa.
Harapannya, desa-desa wisata tidak hanya mampu menarik wisatawan, tetapi juga meningkatkan omzet hingga miliaran rupiah setiap tahun.
"UC Tourism Entrepreneur Day 2025 menjadi langkah nyata Universitas Ciputra untuk mendukung pemerataan pariwisata Indonesia menuju daya saing global dan berkontribusi pada peningkatan PDB sektor pariwisata dari 4 persen menjadi 5 persen," ujarnya lagi.