Tulungagung - Pekan raya dalam rangka pembukaan musim giling yang digelar Pabrik Gula Mojopanggung, Tulungagung, yang digelar selama dua pekan terakhir berlangsung meriah. Ribuan warga dari berbagai daerah datang mengunjungi aneka pameran dan hiburan yang ada di sekitar pabrik yang menjadi salah satu produsen penghasil gula terbesar di Kota Marmer tersebut. "Ritual buka giling seperti ini selalu ditunggu-tunggu masyarakat. Selain menjadi ajang pertunjukan rakyat, acara semacam ini memberi dampak ekonomi luar biasa kepada masyarakat sekitar, terutama pedagang kecil dan perajin lokal," ujar Bupati Tulungagung Heru Tjahjono, Senin. Puncak pekan raya yang terkonsentrasi halaman depan PG Mojopanggung terlihat pada saat sepasang boneka "manten Tebu" diarak mengelilingi pabrik tersebut untuk menandai dibukanya musim giling tahun 2012. Ritual yang telah menjadi tradisi sejak masa kolonial hampir diseluruh pabrik gula di Indonesia sebagai bentuk syukur para petani tebu dan pengelola pabrik karena telah memasuki musim giling (panen). Hadir dalam acara prosesi tradisonal giling boneka dan manten tebu yang dimulai pukul 06.30 WIB itu antara lain Bupati Tulungagung Heru Tjahjono, Dandim 0807, Kepala SKPD terkait dan para pejabat PG Mojopanggung, pejabat PTPN X dan jajaran dari PTPN X juga ratusan petani tebu. Manten tebu merupakan ritual mempertemukan tebu petani yang disebut dengan tebu perempuan dengan tebu milik PG Mojopanggung yang disebut sebagai tebu laki-laki. Tebu itu disimbolkan dengan sepasang muda-mudi yang berdandan pengantin jawa. Tebu laki-laki diberi sebilah keris dan bunga melati, sedangkan tebu perempuan hanya dikalungi melati. Dalam pembuatan boneka pengantin dilakukan acara ritual khusus selain sepasang tebu yang ditebang, 18 pasang tebu juga ditebang sebagai pengiring manten. "Prosesi tradisonal giling boneka dan manten tebu merupakan adat yang telah dilaksanakan sejak lama dan merupakan acara wisata yang perlu terus dilestarikan," kata Bupati Heru Tjahjono dalam salah satu sambutannya. Bupati juga menyampaikan, Pemkab Tulungagung akan terus mendukung program akselerasi pengingkatan produksi, produktifitas gula nasional. Program ini yang terkumpul sejumlah Rp3,917 yang dikelola oleh koperasi tani tebu jaya agar dapatnya dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dalam pengelolaan dan penyalurannya. (*)
Berita Terkait

Gudang Pabrik Gula Mojopanggung Tulungagung Terbakar
25 Februari 2013 10:06

PG Modjopanggung gelar ritual "manten tebu" awali musim giling
24 Mei 2024 21:45

Sambut musim giling, PG Modjopanggung gelar tradisi manten tebu
9 Mei 2025 20:37

PG Assembagoes gelar "Petik Tebu Manten" memasuki musim giling
3 Mei 2025 22:52

PG Assembagoes giling tebu capai 54.323 ton dalam dua pekan
3 Juni 2023 14:11

Ini tips menata tempat belajar di kamar anak
19 jam lalu

Konsumsi obat benzodiazepin bahayakan kesehatan lansia
10 Juli 2025 18:25

Superman, film superhero yang kental akan sentuhan James Gunn
9 Juli 2025 11:41