Jember, Jawa Timur (ANTARA) - Antusiasme penumpang yang menggunakan kereta panoramic yang dirangkai dengan KA Mutiara Timur relasi Ketapang - Surabaya Pasar Turi pulang pergi (PP) di wilayah Daerah Operasi (Daop) 9 Jember cukup tinggi berdasarkan jumlah penumpang yang menggunakan kereta tersebut.
Jumlah penumpang kereta panoramic pada KA Mutiara Timur mulai 24 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025 tercatat sebanyak 612 orang dengan rincian relasi Surabaya Pasar Turi-Ketapang sebanyak 497 orang dan relasi Ketapang-Surabaya Pasar Turi sebanyak 115 orang.
"Dari total 612 penumpang kereta panoramic, tercatat sebanyak 42 persen nya atau sebanyak 255 penumpang dari keberangkatan wilayah Daop 9 Jember sepanjang Pasuruan hingga Banyuwangi," kata Manajer Hukum dan Humasda KAI Daop 9 Cahyo Widiantoro di Jember, Kamis.
Ia menjelaskan tingginya peminat kereta Panoramic yang dirangkai dengan KA Mutiara Timur relasi Surabaya Pasar Turi - Ketapang karena keberangkatan pagi, sehingga bisa menikmati pemandangan sepanjang perjalanan.
Kereta panoramic yang dirangkai dengan KA Mutiara Timur dikelola oleh KAI Wisata yang merupakan anak perusahaan KAI. Dalam sekali jalan, kereta panoramic berkapasitas 38 tempat duduk dengan harga tiket mulai Rp350 ribu dan mendapatkan berbagai fasilitas yang bisa dinikmati penumpang.
"Selain kereta yang bersih, nyaman, kursi yang ergonomis, penumpang juga mendapatkan hiburan sepanjang perjalanan, ada wifi, snack dan segala jenis minuman yang bisa dinikmati dengan gratis," tuturnya.
Kereta panoramic merupakan salah satu inovasi PT Kereta Api Indonesia (Persero) yang menawarkan perjalanan kereta api dengan pemandangan yang menarik.
Dipilih nya KA Mutiara Timur sebagai kereta api yang dirangkaikan dengan panoramic karena KA tersebut merupakan salah satu ikon bagi warga tapal kuda. Selain itu, bentang alam yang tersaji dari mulai Pasuruan hingga Banyuwangi cukup indah, di antaranya pemandangan pegunungan, sawah, sungai dan terowongan yang cukup ikonik.
“Penumpang tinggal duduk di kursi yang nyaman dan mewah, sambil menikmati keindahan alam sepanjang perjalanan yang dapat menenangkan hati," katanya.
Jadwal KA Mutiara Timur yang terangkai dengan kereta panoramic berangkat dari Stasiun Surabaya Pasar Turi pukul 09.15 WIB dan tiba di Stasiun Ketapang pukul 15.45 WIB, sedangkan arah sebaliknya dari Stasiun Ketapang pukul 21.45 dan tiba di Stasiun Surabaya Pasar Turi pukul 04.21 WIB.
Beberapa fitur dan keunggulan kereta panoramic di antaranya jendela yang lebar termasuk pada atap, kursi yang ergonomis, fasilitas hiburan, sistem pendingin udara yang modern serta dilengkapi pelindung sinar ultra violet, sehingga penumpang di dalamnya tidak merasa kepanasan meski semua jendela terbuka.
Harga tiket kereta panoramic mulai Rp350 ribu hingga Rp600 ribu, dengan harga tersebut para penumpang akan mendapatkan makanan, snack, aneka minuman, dan wifi secara gratis.
Masyarakat bisa melakukan pemesanan melalui aplikasi Access by KAI, web kai.id, loket stasiun maupun kanal penjualan lainnya dan kereta panoramic hanya akan beroperasi sampai tanggal 5 Januari 2025.
"Kami ingin memberikan pengalaman perjalanan yang berbeda kepada masyarakat. Kereta panoramic adalah wujud komitmen KAI untuk mendukung sektor pariwisata Indonesia melalui layanan transportasi kereta api yang inovatif," ujarnya.
Daop 9: Antusiasme penumpang gunakan kereta panoramic di Jember tinggi
Kamis, 2 Januari 2025 17:00 WIB