Ratusan anak stunting terima bantuan program Probolinggo Sehat

Kota Probolinggo, Jawa Timur (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Pemerintah Kota Probolinggo menyerahkan secara simbolis bantuan program "Probolinggo Sehat" untuk peningkatan gizi bagi 254 orang anak stunting se-Kota Probolinggo di Pendapa Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo, Jawa Timur, Jumat.

"Program bantuan itu merupakan kolaborasi antara Pemerintah Kota Probolinggo dengan Baznas. Jika dilihat dari skema pendanaan, bantuan ada yang berasal dari APBD murni Kota Probolinggo dan Baznas," kata Penjabat Wali Kota Probolinggo M. Taufik Kurniawan di kota setempat.

Ia mengatakan pihaknya selalu berkoordinasi dengan Baznas agar bantuan-bantuan yang disampaikan tepat sasaran, tidak duplikasi dan tepat pemanfaatannya.

"Jadi ke depan kami akan terus bersinergi dengan Baznas agar semakin lebih baik lagi. Saya berharap bantuan itu dapat bermanfaat dan berkah untuk semuanya," tuturnya.

Pj Wali Kota Taufik menyoroti permasalahan stunting sebagai isu krusial yang menjadi perhatian serius pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah, oleh karena itu upaya pencegahan dan penanganan stunting harus menjadi prioritas bersama.

Kondisi gagal tumbuh (stunting) pada anak adalah akibat kekurangan gizi kronis yang dapat berdampak panjang pada kualitas sumber daya manusia di masa depan.

"Penanganan stunting menjadi sangat penting karena anak-anak adalah calon pewaris bangsa. Kalau anak-anak kondisi gizinya kurang, maka berpengaruh pada tingkat kecerdasan dan kebugaran fisiknya menjadi kurang, sehingga harus dipenuhi gizinya dengan baik," katanya.

Selain bantuan peningkatan gizi untuk anak stunting, lanjut dia, dalam kegiatan itu juga diserahkan simbolis bantuan jamban sehat di 23 titik se-Kota Probolinggo, bantuan kaki palsu dan bantuan modal UMKM sebesar Rp1 juta untuk 21 orang disabilitas.

Sementara Ketua Baznas Kota Probolinggo Hakimuddin mengatakan bantuan untuk anak stunting yang dilakukan BAZNAS sejalan dengan visi Pemerintah Kota Probolinggo untuk menyejahterakan masyarakat.

"Kami meminta doa kepada masyarakat agar program yang disusun Baznas untuk kesejahteraan masyarakat dapat berjalan lancar. Semoga kami dapat bekerja dengan baik bersama Pemkot Probolinggo untuk kemaslahatan bersama," katanya.