Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, Jawa Timur, menyiagakan 2.364 anggota satuan perlindungan masyarakat (Satlimnas) sebagai petugas keamanan dan ketertiban di tempat pemungutan suara (TPS) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Penjabat Wali Kota Malang Iwan Kurniawan di Kota Malang, Minggu, mengatakan bahwa kesuksesan jalannya tahapan pemungutan suara tak bisa lepas faktor keamanan yang menjadi tanggung jawab satlinmas.
"Bertepatan dengan persiapan pelaksanaan pilkada, saya bisa bertemu dengan bapak/ibu sekalian, kami memakai seragam yang sama dan untuk tujuan yang sama. Ada 2.364 anggota satlinmas sebagai petugas keamanan dan ketertiban TPS," katanya.
Iwan mengatakan bahwa petugas keamanan TPS bisa melaksanakan tugas secara profesional dan tetap memegang teguh netralitas.
"Bapak/ibu punya peran dan tugas penting. Kalau dahulu pahlawan berjuang di medan perang, kalian adalah pahlawan yang bertugas mengawal kelancaran pilkada," ujarnya.
Ia telah menyerahkan secara simbolis 2.364 anggota satlinmas ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang, Minggu sore.
Selain itu, Iwan meminta kepada seluruh masyarakat di Kota Malang supaya membantu mengawal jalannya pesta demokrasi tingkat daerah.
"Bersama-sama kita laksanakan tanggung jawab dan amanah ini. Kita berkolaborasi dan sama-sama kita sukseskan pilkada serentak di Kota Malang, 27 November mendatang," ucapnya.
Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada 2024 di Kota Malang sebanyak 660.774 jiwa terdiri atas 323.167 laki-laki dan 337.577 perempuan yang tersebar di 1.188 tempat pemungutan suara (TPS) pada 57 kelurahan, lima kecamatan se-wilayah setempat.
Masa kampanye pilkada mulai 25 September dan akan berakhir pada tanggal 23 November 2024.
Hari-H pemungutan suara Pilkada 2024 pada tanggal 27 November mendatang, kemudian penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara mulai 27 November hingga 16 Desember 2024.