Malang Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, Jawa Timur mengatakan bahwa aspek transparansi pengawasan merupakan kunci utama dalam mendukung kesuksesan jalannya seluruh tahapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Sekretaris Daerah Kota Malang Erik Setyo Sasongko di Kota Malang, Sabtu, mengatakan pola pengawasan yang dilakukan oleh badan pengawas pemilihan umum (Bawaslu) menentukan stabilitas wilayah.
"Sesuai apa yang menjadi tugas dan fungsi Bawaslu Kota Malang, proses pilkada perlu dipastikan kesesuaiannya. Ini sebagai bentuk check and balance agar pelaksanaan bisa berjalan sukses," kata Erik.
Erik juga menyampaikan kondisi keamanan pada masa Pilkada 2024 akan menjadi penentu kelancaran perputaran perekonomian di Kota Malang. Pun demikian dengan keamanan bagi masyarakat setempat.
"Menteri Dalam Negeri (Mendagri) menginstruksikan seluruh daerah mengawal langsung proses pelaksanaan pilkada nanti," ucapnya.
Dia juga mengajak setiap petugas pengawas pilkada bekerja dengan mengedepankan sikap netral dan profesional.
"Mari berkomitmen, bersinergi, berkolaborasi menyukseskan pilkada. Bawaslu sebagai mitra Pemerintah Kota Malang dapat bekerja memastikan proses pelaksanaan berjalan transparan sehingga meminimalisasi konflik," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Malang M. Arifudin berkomitmen mewujudkan pilkada yang bersih dan transparan.
"Sesuai tugas yang ada, intinya kami beserta jajaran siap dan yakin bisa mengawal dan mewujudkan pilkada yang bersih dan transparan di Kota Malang," kata dia.
Sebagaimana yang diketahui, pelaksanaan kampanye pilkada dimulai 25 September hingga 23 November 2024.
Tahapan pemungutan suara Pilkada 2024 berlangsung pada 27 November sedangkan penghitungan suara serta rekapitulasi hasil penghitungan suara dimulai pada 27 November hingga 16 Desember 2024.
Pada Pilkada 2024, di Kota Malang terdapat 660.774 daftar pemilih tetap (DPT), terdiri dari 323.167 pria dan 337.577 wanita dengan tersebar di 1.188 tempat pemungutan suara (TPS) di 57 kelurahan, di lima kecamatan se-Kota Malang.