Jember, Jawa Timur (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jember menerima sebanyak 2,5 juta surat suara logistik pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) serentak 2024 yang langsung ditempatkan di gudang lembaga penyelenggara pemilu setempat.
"Kami telah menerima logistik surat suara Pilkada Jawa Timur dan Pilkada Jember dengan masing-masing sebanyak 2.509.990 lembar surat suara yang sudah dikemas dalam dus," kata Komisioner KPU Jember Zeni Musafa di gudang penyimpangan logistik pilkada Jember, Sabtu.
Menurutnya jumlah surat suaranya sama, namun khusus untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Jember ada tambahan sebanyak 2.000 surat suara untuk pemungutan suara ulang (psu).
"Kami akan melakukan pelipatan dan penyortiran surat suara dalam waktu dekat untuk memastikan bahwa seluruh surat suara tersebut bisa digunakan dengan baik oleh pemilih dan tidak ada kerusakan," tuturnya.
Apabila ditemukan kerusakan dalam surat suara, KPU Jember akan meminta tambahan surat suara sebagai pengganti surat suara yang rusak dan tidak layak pakai digunakan saat pemungutan suara pada 27 November 2024.
Zeni menjelaskan beberapa logistik pilkada yang sudah diterima KPU Jember di antaranya kotak dan bilik suara, tinta, sampul, kabel ties, dan segel, sehingga pihaknya masih menunggu kedatangan logistik lainnya sesuai dengan kebutuhan Pilkada 2024.
Sementara Ketua Bawaslu Jember Sanda Adhittya Pradana mengatakan pihaknya melakukan pengawasan secara ketat terhadap kedatangan logistik surat suara yang tiba di gudang KPU Jember.
"Hasil pengawasan sementara belum ditemukan surat suara rusak karena pihak KPU akan melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara untuk memastikan surat suara dalam kondisi baik," ujarnya.
Ia mengatakan pihaknya juga melakukan pengawalan surat suara dari pihak percetakan PT Temprina di Semarang untuk Pilkada Jatim, sedangkan untuk surat suara Pilkada Jember dari Gresik.
"Kami akan melakukan koordinasi dengan KPU Jember terkait dengan kekurangan logistik serta estimasi kedatangan dari tiap-tiap logistik, sehingga diharapkan seluruh logistik pilkada datang tepat waktu," katanya.