Pelatih Spanyol Luis de la Fuente memastikan bahwa Morata, meski masih ada pemain veteran lainnya yang dibawa ke Euro seperti Dani Carvajal dan Nacho.
"Suatu kebanggaan ketika bermain untuk Spanyol kemudian menjadi top skor atau menjadi kapten. Saya bisa meraih keduanya, selangkah demi selangkah," kata Morata di situs resmi UEFA pada Sabtu.
Morata saat ini adalah pencetak gol terbanyak keempat, bersama David Silva untuk Timnas Spanyol dengan 35 gol dari 75 pertandingan. Dia hanya kalah dari Fernando Torres (38 gol), Raul Gonzalez (44 gol) dan David Villa (59).
"Saya senang bisa mendekati Fernandes (Torres), Raul (Gonzales) dan David (Villa). Mereka adalah orang yang luar biasa dan sering memberikan saya saran bagus, mereka selalu ada untuk saya dan itu membuat saya bahagia," jelasnya.
Spanyol akan mengawali kompetisi Piala Eropa 2024 dengan menghadapi Italia di Stadion Olimpiade Berlin pada 23.00 WIB.
Morata sudah tidak asing lagi dengan sepak bola Italia setelah membela Juventus selama dua periode pada 2014 hingga 2016 dan saat dipinjamkan pada 2020 hingga 2022.
"Saya sangat menyukai Italia. Mereka selalu memperlakukan saya dengan baik di sana (di Juventus). Namun, di dua Euro yang saya mainkan di (2016 dan 2020) kami tersingkir oleh mereka, jadi kami tahu mereka sangat kompetitif dan butuh banyak hal untuk menang, tetapi mereka juga tidak suka bermain melawan Spanyol," tuturnya.
Morata saat ini adalah pencetak gol terbanyak keempat, bersama David Silva untuk Timnas Spanyol dengan 35 gol dari 75 pertandingan. Dia hanya kalah dari Fernando Torres (38 gol), Raul Gonzalez (44 gol) dan David Villa (59).
"Saya senang bisa mendekati Fernandes (Torres), Raul (Gonzales) dan David (Villa). Mereka adalah orang yang luar biasa dan sering memberikan saya saran bagus, mereka selalu ada untuk saya dan itu membuat saya bahagia," jelasnya.
Spanyol akan mengawali kompetisi Piala Eropa 2024 dengan menghadapi Italia di Stadion Olimpiade Berlin pada 23.00 WIB.
Morata sudah tidak asing lagi dengan sepak bola Italia setelah membela Juventus selama dua periode pada 2014 hingga 2016 dan saat dipinjamkan pada 2020 hingga 2022.
"Saya sangat menyukai Italia. Mereka selalu memperlakukan saya dengan baik di sana (di Juventus). Namun, di dua Euro yang saya mainkan di (2016 dan 2020) kami tersingkir oleh mereka, jadi kami tahu mereka sangat kompetitif dan butuh banyak hal untuk menang, tetapi mereka juga tidak suka bermain melawan Spanyol," tuturnya.
