Dinkes Sidoarjo Waspadai Serangan DBD
Sabtu, 24 Desember 2011 17:25 WIB
Sidoarjo - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sidoarjo mewaspadai serangan penyakit demam berdarah dengue (DBD) pada musim hujan yang intensitasnya diperkirakan meningkat.
Kepala Dinkes Kabupaten Sidoarjo, Ika Hartati, Sabtu, mengatakan, pihaknya telah bersurat juga kepada petugas puskemas agar lebih waspada akan serangan penyakit demam berdarah pada musim hujan saat ini.
"Kami tidak ingin masyarakat di Sidoarjo ini terkena virus demam berdarah tersebut. Oleh karena itu, perlu sosialisasi kepada masyarakat akan bahayanya penyakit yang kerap muncul pada saat musim hujan itu," katanya.
Ia menyatakan belum menemukan adanya penyebaran penyakit demam berdarah yang cukup banyak di Kabupaten Sidoarjo.
"Saat ini kami masih belum menerima laporan adanya peningkatan jumlah penderita demam berdarah dari masing-masing puskesmas yang ada di Kabupaten Sidoarjo, sehingga belum perlu dinyatakan sebagai kondisi luar biasa terkait dengan penyakit ini," katanya.
Ia mengatakan, selain mengirimkan surat terkait imbauan dan kewaspadaan terhadap penyakit demam berdarah pihaknya juga tetap menggalakkan program pemberantasan sarang nyamuk atau PSN.
"Pada program ini setiap warga masyarakat diharapkan untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan masing-masing termasuk di antaranya membersihkan sarang nyamuk di lingkungannya supaya penyebaran penyakit demam berdarah tidak terjadi di Kabupaten Sidoarjo," katanya.
Selain menggalakkan program PSN pihaknya juga tetap menurunkan juru pemantau jentik (Jumantik) yang sudah ada pada masing-masing kecamatan di Kabupaten Sidoarjo.
Tugas dari Jumantik tersebut antara lain memberikan pengetahuan dan juga sosialisasi terhadap masyarakat terkait bahaya dari penyakit demam berdarah yang kerap muncul pada saat musim hujan seperti sekarang ini.
"Salah satunya memberikan pengetahuan kalau nyamuk demam berdarah tersebut banyak berkembang di air jernih yang tergenang seperti air sisa pembuangan yang berada di balik lemari es," katanya.(*)