Ngawi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi, Jawa Timur menyalurkan bantuan sosial program permakanan tahun 2024 dari Kementerian Sosial RI bagi 2.200 warga sasaran kaum lanjut usia (lansia) dan disabilitas di wilayah setempat.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Ngawi Budi Santoso mengatakan bantuan permakanan tersebut bertujuan untuk menambah asupan gizi sebagai upaya meningkatkan imunitas lansia dan disabilitas yang hidup dalam kemiskinan, kesendirian, dan kondisi sakit menahun.
"Tahun ini dianggarkan Rp4,9 miliar, disalurkan dalam bentuk bantuan permakanan ke warga sasaran," ujar Budi Santoso di Ngawi, Jumat.
Baca juga: Bank Jatim apresiasi Pemkab Ngawi karena ETPD capai 100 persen
Anggaran bantuan permakanan 2024, lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya, karena menyesuaikan dengan harga bahan pokok yang naik. Catatan Dinsos, permakanan 2023, anggarannya sebesar Rp3,9 miliar.
Ia menjelaskan penyaluran paket makanan siap saji tersebut mulai berjalan awal Maret hingga tiga bulan ke depan atau Mei mendatang.
Ribuan lansia dan disabilitas menerima makanan gratis sebanyak dua kali dalam satu hari. Adapun untuk penyaluran, Dinsos setempat melibatkan kelompok masyarakat (Pokmas).
Program permakanan itu merupakan upaya pemerintah dalam memberikan perlindungan dan jaminan sosial dalam pemenuhan kebutuhan dasar, yaitu pangan dan nutrisi, sehingga memperoleh kehidupan yang layak.
Dengan bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan untuk masalah permakanan yang biasanya menjadi kendala bagi kaum lansia yang hidup sendiri. Kalau penerima yang berpuasa, bantuan dikirim sore hari," kata Budi.
Pemkab Ngawi salurkan bantuan permakanan bagi 2.200 lansia-disabilitas
Jumat, 15 Maret 2024 13:49 WIB