Rifat Sungkar Ingin Coba Reli Eropa
Kamis, 24 November 2011 18:19 WIB
Surabaya - Pebalap nasional Rifat Sungkar ingin mencoba kemampuannya dengan mengikuti seri kejuaraan reli di kawasan Eropa pada musim 2012, setelah beberapa tahun terakhir berlaga di reli Asia Pasifik.
Ditemui di sela-sela peresmian gerai olimart "Smile Gemilang" di Surabaya, Kamis, pereli yang tergabung di tim Pertamina Cusco Racing ini mengaku, keinginannya berlaga di Eropa yang terkenal sangat ketat dan berat, karena ingin mendapatkan tantangan yang lebih tinggi.
"Rencananya ada delapan seri kejuaraan yang akan saya ikuti tahun depan, cuma sampai sekarang masih belum diputuskan. Selain di Eropa, juga ada di beberapa negara Asia," katanya.
Pada kejuaraan balap Asia Pasifik 2011, Rifat Sungkar yang berpasangan dengan navigator Scott Beckwith mampu finis di peringkat ketiga dari enam seri perlombaan di Malaysia, Australia, Kaledonia Baru, Selandia Baru, China, dan Jepang.
Finis di posisi ketiga tersebut lebih baik dibanding pencapaian prestasi pada reli serupa tahun 2010 yang hanya berada di peringkat keempat.
"Hasil itu sudah sesuai target yang dibebankan sponsor Pertamina. Kalau melihat persaingannya yang cukup ketat dan tim-tim besar yang ikut, saya pribadi merasa puas," tambah mantan putra pereli nasional Helmi Sungkar itu.
Pada musim balap 2012, Rifat berharap bisa tampil lebih maksimal untuk mencapai hasil yang lebih baik lagi.
Salah satu reli Eropa yang ingin dijajal Rifat Sungkar adalah balapan di Finlandia dengan tantangan suhu dingin di bawah nol derajat celcius.
Selain itu, ia juga ingin mencoba tantangan berlaga pada reli yang melintasi kawasan padang pasir dengan suhu udara yang sangat panas.
"Sekaligus ini untuk menguji kehandalan produk pelumas Pertamina yang menyokong mobil saya. Sejauh ini, dukungan Pertamina sudah bagus dan mudah-mudahan tahun depan lebih maksimal lagi," ujarnya.
Sales Executive Retail I Surabaya Pertamina Lubricant, Sinung Wikantoro, menambahkan, promosi produk pelumas tidak harus melalui sarana iklan, tetapi even dan prestasi juga cukup efektif.
"Prestasi yang telah dicapai Rifat Sungkar sudah selayaknya mendapat dukungan dari berbagai pihak, tidak hanya dari Pertamina, karena dia membawa nama bangsa dan negara," katanya. (*)