Kasdam V/Brawijaya ingatkan jaga netralitas dan tak terprovokasi situasi politik

Surabaya (ANTARA) - Kepala Staf Daerah Militer (Kasdam) V/Brawijaya Brigjen TNI Endro Satoto menyampaikan amanat Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Letjen TNI Maruli Simanjuntak kepada para prajurit di lingkungannya untuk menjunjung netralitas dalam Pemilu dan menghindari berbagai bentuk pelanggaran.

Saat ini, kata Kasdam, proses tahapan pelaksanaan Pemilu masih berlangsung dan akan berjalan hingga pelantikan Presiden dan Wakil Presiden yang rencananya akan digelar pada Oktober 2024.
 
“Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 34 tahun 2004. TNI memiliki kewajiban untuk menjaga stabilitas nasional dengan rasa tanggung jawab terhadap keamanan untuk seluruh masyarakat,” ucap Brigjen TNI Endro Satoto saat menyampaikan amanat KSAD pada upacara rutin 17an yang digelar di Lapangan Makodam, Surabaya, Senin.
 
Selain itu, Brigjen TNI Endro juga mengimbau seluruh prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Kodam untuk tak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak tertentu yang memanfaatkan situasi politik dengan tujuan untuk memecah belah bangsa.
 
“Optimalkan juga sinergitas dengan Polri, sekaligus semua komponen bangsa lainnya guna menjamin kondusivitas dan keamanan,” kata Kasdam.
 
Pada pelaksanaan upacara rutin tersebut, Brigjen TNI Endro juga membahas soal adanya program TNI AD Manunggal Air, yang saat ini, telah diresmikan sebanyak 1.898 titik sumber air yang tersebar di Indonesia.
 
Keberhasilan dalam pelaksanaan program itu, lanjut Kasdam, tak lepas dari peran maupun kolaborasi antara TNI AD dengan semua komponen bangsa di seluruh daerah.

“Program itu untuk mendukung ketersediaan air bersih untuk masyarakat di daerah terisolir,” tutur Kasdam.
 
Selain program TNI AD Manunggal Air, kesatuannya juga memfokuskan diri dalam upaya pelestarian alam untuk menjaga kelestarian dan keseimbangan alam di Indonesia.
 
Di antaranya melalui kegiatan rehabilitasi kawasan hutan, pembersihan sampah di area fasilitas umum yang dilakukan secara masif, hingga penanaman pohon keras di lahan gundul.
 
“Itu semua adalah wujud nyata TNI AD. Maka dari itu, saya mengimbau seluruh prajurit dan PNS untuk terus menggelorakan kepedulian terhadap lingkungan serta berperan aktif dalam pelestarian alam sekitar,” ujarnya.