Situbondo (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mengirimkan bantuan sembako untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terdampak bencana alam angin puting beliung di Kabupaten Bondowoso.
Kepala Pelaksana BPBD Situbondo Sruwi Hartanto di Situbondo, Selasa, mengatakan pengiriman sembako ke lokasi bencana puting beliung di Desa Walidono dan Cangkring, Kecamatan Prajekan, Bondowoso, dilaksanakan sejak Senin (22/1).
"Sebelum mengirim bantuan sembako dan kebutuhan lainnya bagi korban bencana puting beliung, kami berkoordinasi terlebih dahulu dengan BPBD Bondowoso," ujarnya.
Selain mengirim bantuan pangan sembako, lanjut Sruwi, sebanyak sepuluh orang personel BPBD diterjunkan ke lokasi bencana puting beliung yang memporak-porandakan ratusan rumah warga dan fasilitas umum.
Baca juga: BPBD Situbondo ajukan biaya tak terduga distribusi air bersih
Menurut dia, sepuluh personel BPBD juga diperbantukan membersihkan pohon-pohon yang tumbang di rumah warga maupun di jalan desa akibat angin puting beliung.
"Tentunya kami terus berkoordinasi dengan Satgas Komando Penanggulangan Bencana Alam Kabupaten Bondowoso," kata Sruwi.
Data Satuan Tugas Komando Penanggulangan Bencana Alam Kabupaten Bondowoso menyebutkan rumah warga terdampak angin puting beliung yang terjadi pada Kamis (18/1) tercatat sebanyak 202 rumah, termasuk fasilitas umum setelah petugas melakukan asesmen.
Selain rumah dan fasilitas umum porak-poranda diterjang angin puting beliung di Desa Walidono dan Cangkring, Kecamatan Prajekan, juga terdapat 11 orang warga mengalami luka-luka, karena tertimpa reruntuhan atap rumah dan kayu terbawa angin berbentuk pusaran tersebut.
Dari 202 rumah warga terdampak bencana alam itu, lanjut dia, 15 rumah diantaranya mengalami rusak berat, bahkan dua rumah rata dengan tanah akibat diterjang angin puting beliung.