Direktur Utama Pelindo Marines, Warsilan, dari Surabaya, Jumat, mengatakan bahwa pihaknya terus memperluas wilayah pelabuhan yang dilayani, termasuk dengan bersinergi bersama pelaku bisnis di daerah.
"Sinergi antara anak perusahaan BUMN dan BUMD ini merupakan inovasi model bisnis yang meningkatkan dampak ekonomi dan sosial, tidak hanya untuk pelaku bisnis maritim di tataran nasional, tetapi untuk yang di daerah juga," ujar Warsilan.
Kapal Tunda (tugboat/TB) Speed Turbo yang merupakan aset dari Pelabuhan Dumai Berseri akan dioperasikan untuk memperkuat armada Pelindo Marines dalam melayani jasa penundaan kapal di perairan Dumai.
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa kolaborasi Pelindo Marines dengan BUMD Pelabuhan Dumai Berseri akan tercipta kondisi yang saling menguntungkan dari sisi ekonomi dan sosial.
Bagi Pelindo Marines secara ekonomi akan makin memahami potensi pasar dalam cakupan lokal di perairan Dumai
Selain itu, juga kebutuhan armada dipenuhi dengan aset kapal yang berbasis di lokasi. Dengan demikian, lebih efisien karena tidak perlu merelokasi kapal dari pelabuhan lain.
Pada kesempatan terpisah, Direktur Utama PT Pelabuhan Dumai Berseri (Perseroda) Lukman membenarkan bahwa dari kerja sama tersebut akan ada banyak potensi transfer pengetahuan sebagai manfaat sosial terkait pengembangan kapabilitas sumber daya manusia (SDM).
"Kru kapal TB Speed Turbo dan pegawai Pelabuhan Dumai Berseri dapat mempelajari sistem operasional kapal yang lebih modern dan luas cakupannya dari Pelindo Marines. Yang terpenting, bagaimana memasarkan kapal agar utilisasi TB Speed Turbo lebih tinggi sehingga lebih menguntungkan," kata Lukman.