Surabaya (ANTARA) - Ketua Koordinator Strategis Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka
Sufmi Dasco menyatakan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di wilayah Jawa Timur masih dalam tahap pembahasan.
"Sekarang posisi ketuanya sedang dimusyawarahkan," kata Dasco di Surabaya, Senin.
Pembahasan soal Ketua TKD Prabowo-Gibran untuk kepentingan penangan di wilayah Jawa Timur diupayakan selesai secepatnya.
"Mudah-mudahan minggu depan sudah selesai," ucapnya.
Disinggung soal nama, Dasco enggan menyebut secara pasti siapa pengisih jabatan Ketua TKD Prabowo-Gibran di Jawa Timur.
Namun, dia menyebut Jawa Timur punya banyak tokoh-tokoh dengan nama dan pengaruh besar.
"Jadi perlu pertimbangan matang untuk bisa mengakomodasi semua unsur," ujarnya.
Soal potensi bergabungnya Khofifah, Dasco juga masih menutup itu. Semuanya bakal nampak jelas ketika pengumuman TKD Jawa Timur diumumkan secara resmi.
"Masih rahasia, nanti tunggu tanggal mainnya," katanya.
Di tempat yang sama, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad menyatakan siap bergerak cepat bersama para ketua partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Jawa Timur untuk membentuk TKD Prabowo-Gibran sesuai arahan pusat.
"Kami koordinasi untuk menyusun kepengurusan TKD," ucap Sadad.
Senada, Ketua DPD Demokrat Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menyebut siapapun sosok yang masuk ke dalam TKD merupakan orang-orang pilihan dan kinerjanya harus terus didukung demi memenangkan Pilpres 2024.
"Semuanya dirembuk, siapapun di situ (TKD) kami siap memberikan dukungan terbaik," kata Wakil Gubernur Jawa Timur itu.
Sebagaimana yang diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menerima pendaftaran tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk Pilpres 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, serta Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Pasangan Anies-Muhaimin diusung oleh Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Ummat.
Pasangan Ganjar-Mahfud diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
Sedangkan pasangan Prabowo-Gibran diusung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Garda Republik Indonesia (Garuda), dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), serta Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) yang tidak lolos menjadi peserta Pemilu 2024.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan masa kampanye pemilu yang akan berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara dijadwalkan akan dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024.