Surabaya (ANTARA) - Sejumlah nyai dan ning dari keluarga pondok pesantren (ponpes) di Jawa Timur menyampaikan dukungan dan doa kepada bakal calon presiden (capres) RI Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Saya di sini atas seizin bu Nyai Ainur Rohmah (Pondok Pesantren An Nuriyah Surabaya), memberi dukungan kepada Pak Ganjar,” kata Nyai Wafiqoh Jamilah atau lebih dikenal Nyai Oren, pimpinan PP Griya Tahfidz Orange saat bertemu istri Ganjar, Siti Atikoh di Surabaya, Sabtu.
Atikoh tengah mendampingi bakal capres Ganjar Pranowo berkegiatan di Jawa Timur. Saat Ganjar sedang menyapa warga Surabaya, Atikoh menemui para nyai dan ning untuk sarapan bersama.
Di kesempatan itu, Nyai Oren menyampaikan perkenalan para nyai dan ning kenamaan Jatim yang hadir di momen itu. Nyai Oren mengatakan akan selalu mendoakan dalam setiap perjalanan Ganjar dan Atikoh diberi kemudahan.
Selain Nyai Oren, turut hadir antara lain Nyai Ruqoyyah dari PP Al Mubarok Gresik, Nyai Ainul Jamilah dari PP Putri Muslimat Jawa Timur, Nyai Nurur Rohmah dari PP Al Anwar-Bojonegoro, Nyai Nuril dari PP An-Nur Gunung Anyar Kidul Surabaya.
Kemudian Nyai Ainun Jariyah dari PP Sunan Giri Surabaya, Nyai Nihayah dari PP Darunnajah Tulungagung, Ning Haniturrofiqoh dari PP Putri Darul Falah Mojokerto, Nyai Khomsatun dari PP Mamba’ul Ulum Surabaya, Nyai Elok Zulaikha dari PP Nurul Hidayah Rungkut-Surabaya, dan Nyai Qonita Ari Aghni dari PP Syaikhona Cholil Bangkalan.
"Hari ini bisa bertemu dengan Bu Nyai Atikoh, saya jujur saja Bu Nyai jauh sebelum capres-capres ini sudah merasakan dalam hati kalau Pak Ganjar orangnya baik," kata Ning Hani kepada Atikoh.
Para nyai dan ning juga terinspirasi dengan kesederhanaan Atikoh selama mendampingi Ganjar saat menjabat Gubernur Jawa Tengah. Mereka melihat Atikoh adalah sosok perempuan yang cerdas, sederhana dan mandiri.
"Insya Allah kami berusaha mudah-mudahan memudahkan untuk RI 1," ucap Nyai Elok di pertemuan.
Disampaikan pula oleh Nyai Nurur Rohmah dari PP Al-Anwar Bojonegoro, bahwa saat ini para nyai dan ning se-Jawa Timur telah didata dan solid mendukung suami Atikoh dalam pencapresan.
"Kami juga sedang mendorong agar ada medsos sehingga bisa ikut bantu blasting konten-konten untuk mengenalkan Bu Nyai Atikoh, Bapak Ganjar dan Alam, sehingga supaya dikenal lagi. Karena bagi kami memilih Pak Ganjar tidak hanya perkenalan saja, tapi betul-betul memahami," ujarnya.
Selain itu, para nyai dan ning berharap Atikoh bersama Ganjar bisa berkunjung ke pondok pesantren yang mereka kelola di Jawa Timur. Selain menambah semangat, para santri juga disebut akan senang bila dapat bertemu langsung dengan Ganjar dan Atikoh.
"Kami tunggu di Bangkalan," kata Nyai Qonita Ari Aghni istri dari Ra Karror atau RKH Karror Abdullah Schal, yang merupakan keluarga ulama kharismatik Syaikhona Kholil Bangkalan.
Di kesempatan sebelumnya saat berkunjung di Jawa Timur, Ganjar dan Atikoh sowan bertemu Nyai Ainur Rohmah di PP An Nuriyah Wonocolo. Saat itu, Ganjar diberi hadiah surban warna putih oleh Nyai Ainur.
"Saya terima kasih sekali, tidak bisa berkata banyak. InsyaAllah kalau ada kesempatan sama Mas Ganjar kami mampir. Semoga semuanya berkah," ucap Atikoh.
