Surabaya (ANTARA) - Petrokimia Gresik mendorong munculnya ide kreatif dalam melahirkan proyek pertanian profitabilitas sebagai upaya menindaklanjuti program "Wirakarya Santri Makmur" yang diluncurkan Presiden RI Joko Widodo dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.
Direktur Utama Petrokimia Gresik Dwi Satriyo menyatakan upaya tindak lanjut dilakukan dengan menetapkan lima proyek pertanian jagung yang digagas para santri.
"Harapannya proyek ini menginspirasi pondok pesantren lain di Indonesia serta pertanian di dalam negeri untuk mewujudkan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia pada tahun 2045," kata Dwi melalui keterangan resmi yang diterima di Surabaya, Jumat.
Para Santri yang terpilih antara lain Pondok Pesantren Manba'ul Ulum Bojonegoro, Pondok Pesantren Fathul Ulum Jombang, Pondok Pesantren Darussalam Banyuwangi, Pondok Pesantren Al-Karimi Gresik, dan Pondok Pesantren Mambadi'ul Ikhsan Banyuwangi.
Kelima pondok pesantren itu dipilih lantaran dinilai memiliki konsep pertanian profitabilitas.
Diketahui, Petrokimia Gresik bekerja bersama dengan RMI PWNU Jawa Timur dalam "Santri Makmur".
Program tersebut menjadi wadah pengembangan potensi santri, sehingga bisa berpartisipasi dalam penyiapan sumber daya manusia (SDM) pertanian yang berkualitas dalam mengelola proyek pertanian.
Total ada 120 santri dari 12 pondok pesantren yang terlibat dalam program ini dengan total pendanaan yang diberikan sebesar Rp162 juta.
"Santri Makmur menjadi salah satu strategi yang dihadirkan Petrokimia Gresik untuk menyukseskan Program Makmur. Petrokimia Gresik beserta seluruh stakeholder terkait berkomitmen penuh untuk berperan aktif dan bersinergi dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan regenerasi petani milenial dalam Program Makmur," ujarnya.
Dwi menambahkan, melalui program Santri Makmur para santri mendapatkan kesempatan untuk menjadi tenaga pendamping proyek pertanian di lingkungan pondok pesantren.
Selain itu juga menjadi mentok yang memberikan edukasi pada proyek pertanian di pondok pesantren.
"Kami berharap, Santri Makmur dapat menjadi salah satu tonggak sejarah Pupuk Indonesia Group dan Petrokimia Gresik dalam menciptakan masa depan baru di bidang pertanian," kata dia.