CEO HaluApp Andree Wijaya saat ditemui wartawan di Surabaya, Selasa, mengatakan kantor tersebut di dalamnya mencakup studio live streaming dan area sosial yang akan memainkan peran penting dalam menyatukan para kreator dan merek untuk kemitraan dan kolaborasi.
"Kami sangat antusias mendirikan kantor baru kami di Voza Tower, Surabaya. Ekosistem kreatif yang dinamis di Surabaya sepenuhnya sejalan dengan misi kami untuk mendorong pertumbuhan industri ACG di Indonesia," ujarnya.
Selain itu, menurut dia, ekspansi tersebut memungkinkan pihaknya untuk berhubungan lebih dekat dengan seniman dan kreator lokal, memberdayakan mereka untuk menampilkan bakat mereka dan mencapai audiens yang lebih luas.
“Selama enam bulan ke depan, HaluApp akan melengkapi platform pasar daring kami dengan media pemasaran dan produksi kreatif yang dapat melayani generasi kreator ACG berikutnya dan mitra bisnis merek kami di Indonesia dengan lebih baik,” tutur Andree.
Oleh karena itu, lanjutnya, kantor baru tersebut dirancang untuk memberikan lingkungan inspiratif dan kolaboratif bagi tim dan komunitas HaluApp.
Sementara itu, Co-Founder HaluApp Yoshi Gondokusumo mengatakan alasan dipilihnya Voza Tower karena didesain dengan berfokus pada humanis dan arsitektur yang berkelanjutan.
“Ini sejalan dengan etos HaluApp yang penuh rasa hormat, terbuka, hidup, dan profesional. Kami ingin HaluApp menjadi tujuan bagi mitra merek dan bisnis global yang ingin berkolaborasi dengan kreator Animasi, Komik, dan Permainan di Indonesia,” katanya.
Co-Founder HaluApp Marcell Tee menambahkan dengan pertumbuhan pesat jumlah kreator, alat dan konsumen, pelaku ACG memiliki masa depan cerah di Surabaya.
"Kantor baru HaluApp ini dibangun untuk memfasilitasi kolaborasi, mempromosikan komunikasi, dan memacu inovasi dalam Animasi, Komik, dan Permainan," ucapnya.