Kediri (ANTARA) - Bioskop Online memutar film dokumenter berjudul "Pesantren" yang merupakan karya Shalahuddin Siregar di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, dalam acara road show yang digelar di kabupaten setempat.
Head Of Content Bioskop Online Muhammad Ivan Pratama mengemukakan film dokumenter ini mengajarkan agama, termasuk banyak hal lain yang tidak banyak diketahui masyarakat.
"Filmnya sangat menginspirasi dan sudah ditunggu. Terlebih karena pencapaiannya luar biasa, salah satunya masuk ke International Documentary Film Festival Amsterdam (IDFA) 2019, yang merupakan festival dokumenter paling bergengsi dan terbesar di dunia," kata Muhammad Ivan Pratama dalam rilis yang diterima, Kamis.
Pihaknya melakukan road show ke beberapa kota di Jawa Timur untuk membawa film Pesantren disaksikan lebih banyak penonton.
Kediri menjadi salah satu tujuan road show ini setelah diselenggarakan di Surabaya dan Malang.
Pemutaran pertama dilakukan di SMK YP 17 Pare, kemudian dilanjutkan dengan pemutaran kedua di Excowork Coworking Space Pare, Kabupaten Kediri.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh berbagai latar belakang penonton, mulai dari santri pondok pesantren, Siswa-siswi SMK YP 17 Pare, komunitas film Kediri, Asosiasi Pesantren Indonesia Kediri, komunitas anak muda hingga komunitas non-film.
Dalam acara ini selain penayangan film Pesantren juga dilakukan diskusi film dengan narasumber Muhammad Ivan Pratama selaku Head Of Content Bioskop Online dan Ustaz Diding sebagai salah satu pemain di film tersebut.
Pihaknya juga berharap dari pemutaran film dan diskusi yang dilakukan bisa menjadi bahan pembelajaran dan inspirasi positif tentang toleransi beragama dan ajaran-ajaran positif lain di dalam pesantren.
Terlebih, kata dia, Kediri dikenal sebagai salah satu kota santri di Jawa Timur, sebab ada banyak pondok pesantren, salah satunya Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, yang telah berdiri sejak 1910 dan kini telah memiliki sejumlah cabang, salah satunya Pesantren Pagung.
"Kami berharap road show ini bisa mempertemukan film Pesantren dengan penonton lebih luas, dan setelahnya bisa membuka ruang diskusi dan berbincang, khususnya di kalangan teman-teman santri di Kediri," kata dia.
Film Pesantren merupakan film dokumenter karya sutradara Shalahuddin Siregar. Film ini yang menyoroti kehidupan di Pondok Kebon Jambu Al-Islamy Cirebon, Jawa Barat.
Lewat film ini, penonton bisa mendapat sudut pandang baru tentang kehidupan di dalam pondok pesantren.
Tak cuma belajar mengaji dan ilmu agama saja, namun santri di Pondok Kebon Jambu Al-Islamy Cirebon tersebut juga diajarkan tentang bagaimana cara berpikir kritis dan berkesenian seperti yang dipelajari oleh para pelajar lainnya.
Hal lain yang juga bisa dipetik dari film ini adalah pemahaman tentang kesetaraan gender, sebab pondok pesantren ini memiliki pemimpin seorang perempuan bernama Hj. Masriyah Amva.
Saat ini, film Pesantren tersebut tayang terbatas di Bioskop Online hingga 30 Juni 2023.