Surabaya (ANTARA) - DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya memperkuat soliditas kader banteng dan penggerak senam Sicita di antaranya dengan memperteguh spirit kerakyatan dalam gerak langkah partai.
"Tugas partai politik yang dihayati PDI Perjuangan, salah satunya adalah menghimpun dan memperjuangkan aspirasi kepentingan masyarakat. Sehingga terakomodasi dalam kebijakan-kebijakan pemerintahan," kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Surabaya Syaifuddin Zuhri saat memberikan sambutan di hadapan ratusan ibu-ibu perkumpulan Senam Sicita di Pakal, Surabaya, Kamis.
Syaifuddin menegasikan arah gerak kader banteng adalah terus turun ke masyarakat, terus hadir di tengah-tengah rakyat dan membersamai warga masyarakat dalam berbagai problematikanya.
"Sehingga kehadiran kader-kader banteng dirasakan betul oleh warga masyarakat. Karena PDI Perjuangan hadir di sepanjang waktu. Tidak hanya di masa kampanye saja," kata Cak Ipuk, panggilan akrab Syaifuddin Zuhri.
"Kami terus bersemangat, tidak pernah lelah untuk mendengarkan aspirasi masyarakat dan memperjuangkan dalam ranah kebijakan publik. Ini ditopang oleh struktur pemerintahan yang dipimpin kader-kader PDI Perjuangan," ujarnya menambahkan.
Sementara itu, Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono mengatakan, kader PDIP harus terus memperkuat soliditas dan sinergi antarkader PDIP di semua tingkatan.
"Soliditas itu adalah modal dasar untuk terus bekerja melayani masyarakat," kata Ketua DPRD Surabaya tersebut.
Cak Awi, sapaan akrabnya, menyampaikan berbagai cara dikreasi untuk meningkatkan kinerja dan memperluas ruang gerak PDIP di Surabaya.
"Kami bertekad untuk memenangkan Pemilu tiga kali berturut-turut. Pemilu legislatif dan pemilihan presiden-wakil presiden. Kami juga bertekad menambah kursi PDI Perjuangan di parlemen. Semua itu harus bisa dikerjakan secara bergotong royong, semangat kebersamaan, dan selalu menyatu dengan hati dan pikiran warga masyarakat," tuturnya.
