PDAM Sumenep Siapkan Armada Pasok Air Bersih

Sumenep - Manajemen Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyiapkan empat armada untuk memasok bantuan air bersih kepada warga setempat pada musim kemarau tahun ini. Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sumenep, Zainal Alim, Jumat, menjelaskan, pada 2009 lalu, sejumlah warga dari beberapa kecamatan daratan mengajukan permohonan bantuan untuk dipasok air bersih. "Musim kemarau tahun ini berpotensi mengakibatkan kekeringan atau kesulitan air bersih di sejumlah wilayah. Oleh karena itu, kami sudah menyiapkan empat armada berupa truk tangki untuk memasok bantuan air bersih kepada warga yang membutuhkannya," ujarnya di Sumenep. Warga yang mengalami kesulitan air bersih di wilayahnya, kata dia, bisa mengajukan permohonan bantuan pasokan air bersih kepada Pemkab Sumenep. Pengajuan permohonan bantuan air bersih itu biasanya dilakukan oleh kepala desa setempat kepada pimpinan Dinas Sosial Sumenep dan selanjutnya dikoordinasikan dengan kami. Kalau sudah ada rekomendasi dari Dinas Sosial, kami langsung menginstruksikan staf untuk memasok air bersih kepada warga tersebut, ucapnya. Pada 2009 lalu, permohonan bantuan pasokan air bersih diajukan oleh warga dari Kecamatan Talango, Pasongsongan, Dasuk, dan Batang Batang. "Sementara pada 2010 lalu, tidak ada warga Sumenep mengajukan permohonan bantuan pasokan air bersih kepada pemerintah daerah. Maklum, pada musim kemarau 2010 masih sering terjadi hujan," kata Zainal, menerangkan. Hasil pemetaan dilakukan jajaran Dinas Sosial Sumenep sesuai pengalaman tahun-tahun sebelumnya, sebanyak sembilan kecamatan di wilayah daratan dan enam kecamatan kepulauan berpotensi dilanda kekeringan atau kesulitan air bersih. Zainal juga mengemukakan, kemampuan armadanya untuk memasok bantuan air bersih hanya bagi warga di kecamatan daratan dan kecamatan kepulauan terdekat, yakni Talango. "Kami tidak mungkin memasok bantuan air bersih ke wilayah delapan kecamatan kepulauan lainnya, karena ada kendala jarak dan kondisi geografis," katanya. Hingga sekarang, kami belum menerima satu pun surat tembusan tentang permohonan bantuan pasokan air bersih dari warga, katanya.