Kediri, Jatim (ANTARA) - Sekretaris Daerah Kota Kediri, Jawa Timur, Bagus Alit mengajak generasi muda untuk meneladani semangat para pahlawan sebagai pemicu untuk ikut serta mengisi kemerdekaan Indonesia sehingga pembangunan daerah bisa lebih baik.
Sekda Bagus Alit di Kediri, Kamis, mengatakan sebagai generasi saat ini mewarisi semangat para pahlawan yang telah memperjuangkan NKRI. Apa yang telah diperjuangkan para pahlawan, saat ini harus diteruskan. Pekerjaan saat ini adalah mengisi kemerdekaan dengan mengentaskan kemiskinan dan kebodohan.
"Saat ini yang kita perjuangkan memang tidaklah sama dengan para pahlawan 77 tahun lalu. Jika dulu para pahlawan berjuang melawan penjajah, saat ini kita berjuang untuk mengentaskan kemiskinan dan kebodohan agar masyarakat lebih sejahtera," katanya.
Bagus Alit mengatakan untuk memperjuangkan hal itu, semangat para pahlawan harus menjadi panutan bagi bangsa Indonesia agar mampu berjuang sepenuh tenaga untuk masyarakat dan mampu menghadapi segala tantangan yang datang. Berbagai tantangan diharapkan dapat dihadapi.
"Dalam setiap perjuangan tak akan lepas dari tantangan. Saat ini dengan tantangan zaman para pahlawan dahulu memang berbeda, tapi semangat kita haruslah sama atau harus lebih besar lagi," ujar dia.
Bagus Alit juga meminta pada generasi muda untuk selalu optimistis dan pantang menyerah dalam menghadapi berbagai tantangan yang menerjang perjuangan yang sedang mereka lakukan. Semangat itu seperti saat para pahlawan mati-matian membela NKRI dari penjajah.
"Setiap zaman memiliki tantangan tersendiri, generasi muda juga tetap harus ikut berjuang, tetap optimistis dan jangan mudah menyerah. Yakinkan diri kalian, bahwa kalian bisa," kata dia.
Bagus Alit dan pejabat Pemkot Kediri serta Forkopimda mengadakan tabur bunga setelah peringatan Hari Pahlawan, 10 November di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kota Kediri. Mereka juga berdoa bersama mendoakan para pahlawan yang telah gugur.
Dalam peringatan Hari Pahlawan Nasional (HPN) 2022, mengambil tema "Pahlawanku, Panutanku". Acara inti digelar di Balai Kota Kediri diikuti oleh perwakilan TNI, Polri, ASN serta pelajar Kota Kediri.
