Jakarta (ANTARA) - Piala Afrika atau Africa Cup of Nations segera kickoff Minggu 9 Januari ini di Kamerun sampai Minggu 6 Februari mendatang.
Turnamen ini diikuti 24 tim yang dibagi ke dalam enam grup di mana juara dan runner-upnya serta empat tim peringkat tiga terbaik berhak masuk 16.
Fase grup dimulai hari ini sampai Kamis 20 Januari, 16 besar pada 23-26 Januari, perempatfinal 29-30 Januari.
Semifinal pada 2 dan 3 Februari, perebutan tempat ketiga 6 Februari, dan final digelar Minggu 6 Februari.
Turnamen ini digelar di enam stadion di lima kota yang meliputi Douala, Garouda, Limbe, Bafoussam dan Yaounde.
Berikut profil singkat Grup C dan D yang merupakan 8 dari 24 tim yang bertanding dalam Piala Afrika 2021 seperti dilaporkan Reuters.
GRUP C (Ghana, Gabon, Maroko, Kepulauan Comoros)
GHANA
Ghana empat kali menjuarai Piala Afrika pada 1963, 1965, 1978, dan 1982 dan sudah 22 kali lolos ke putaran final Piala Afrika.
Dilatih Milovan Rajevac dan berperingkat 52 FIFA, Ghana lolos ke putaran final 2021 setelah menjuarai kualifikasi Grup C kualifikasi.
Skuad:
Penjaga gawang: Lawrence Ati Zigi (St. Gallen), Richard Attah (Hearts of Oak), Abdul Manaf Nurudeen (Eupen), Joe Wollacott (Swindon Town)
Bek: Daniel Amartey (Leicester City), Philemon Baffuor (Dreams), Alexander Djiku (Racing Strasbourg), Gideon Mensah (Girondins Bordeaux), Jonathan Mensah (Columbus Crew), Khalid Abdul Mumin (Vitoria Guimaraes), Baba Abdul Rahman (Reading), Andy Yiadom (Reading)
Gelandang: David Abagna (Real Tamale United), Edmund Addo (Sheriff Tiraspol), Dede Ayew (Al Sadd), Iddrissu Baba (Mallorca), Abdul Fatawu Issahaku (Dreams), Mohammed Kudus (Ajax Amsterdam), Joseph Paintsil (Racing Genk), Thomas Partey (Arsenal), Samuel Owusu (Al Fayha), Kamaldeen Suleymana (Stade Rennes), Mubarak Wakaso (Shenzhen FC)
Penyerang: Jordan Ayew (Crystal Palace), Richmond Boakye (Beitar Jerusalem), Daniel Kofi Kyere (St. Pauli), Maxwell Quaye (Accra Great Olympics), Benjamin Tetteh (Yeni Malatyaspor).
GABON
Dilatih Patrice Neveu dari Prancis, Gabon sudah tujuh kali mengikuti putaran final Piala Afrika dan menjadi perempatfinalis 1996 dan 2012.
Memiliki pemain terpenting Pierre-Emerick Aubameyang, tim berperingkat 89 FIFA ini lolos ke putaran final setelah menjadi runner up Grup D kualifikasi di bawah Gambia.
Skuad:
Penjaga gawang: Jean-Noel Amonome (Uthongathi), Anthony Mfa Mezui (Rodange 91), Junior Noubi (Vannes), Donald Nze (Maniema Union)
Bek: Junior Assoumou (Le Mans), Bruno Ecuele Manga (Dijon), Yannis Ngakoutou (Lyon La Duchere), Gilchrist Nguema (Maccabi Ahi Nazareth), Johann Obiang (Rodez), Sidney Obissa (Olympic Chaleroi), Anthony Oyono (Boulogne), Lloyd Palun (Bastia), David Sambissa (Cambuur Leeuwarden)
Gelandang: Louis Ameka (Maghreb Fes), Medwin Biteghe (Al Adalah), Andre Biyogo Poko (Altay), Guelor Kanga (Red Star Belgrade), Mario Lemina (Nice), Serge-Junior Martinsson Ngouali (HNK Gorica), Alex Moucketou-Moussounda (Aris Limassol)
Penyerang: Jim Allevinah (Clermont), Pierre-Emerick Aubameyang (Arsenal), Denis Bouanga (St Etienne), Aaron Boupendza (Al Arabi), Ulrick Eneme Ella (Brighton and Hove Albion), Kevin Mayi (Umraniyespor), Axel Meye (Ittihad Tanger), Fahd Ndzengue (Tabor Sezana).
MAROKO
Juara edisi 1976 ini sudah 17 kali tampil dalam putaran final Piala Afrika.
Dilatih Vahid Halilhodzic dan memiliki bek tangguh Achraf Hakimi, Maroko yang berperingkat 28 FIFA lolos ke putaran final setelah menjuarai Grup E kualifikasi.
Skuad:
Penjaga gawang: Yassine Bounou (Sevilla), Munir (Hatayspor), Ahmed Reda Tagnaouti (Wydad Casablanca)
Bek: Nayef Aguerd (Stade Rennes), Sofiane Alakouch (Metz), Badr Benoun (Al Ahly), Sofian Chakla (OH Leuven), Mohamed Chibi (Royal Armed Forces), Souffian El Karouani (NEC Nijmegen), Achraf Hakimi (Paris St Germain), Adam Masina (Watford), Samy Mmaee (Ferencvaros), Romain Saiss (Wolverhampton Wanderers)
Gelandang: Selim Amallah (Standard Liege), Sofyan Amrabat (Fiorentina), Aymen Barkok (Eintracht Frankfurt), Ilias Chair (Queens Park Rangers), Faycal Fajr (Sivasspor), Imran Louza (Watford), Azzedine Ounahi (Angers), Soufiane Rahimi (Al Ain)
Penyerang: Zakaria Aboukhlal (AZ Alkmaar), Sofiane Boufal (Angers), Munir El Haddadi (Sevilla), Ayoub El Kaabi (Hatayspor), Youssef En-Nesyri (Sevilla), Tarik Tissoudali (Gent), Ryan Mmaee (Ferencvaros).
KEPULAUAN COMOROS
Ini debut Kepulauan Comoros dalam putaran final Piala Afrika. Berperingkat 132 FIFA, tim asuhan Amir Abdou ini lolos ke Kamerun setelah menjadi runner up Grup G di bawah Mesir.
Skuad:
Penjaga gawang: Ali Ahamada (unattached), Ben Salith Boina (US Endoume), Moyadh Ousseni (Frejus Saint-Raphael)
Bek: Kassim Abdallah (Marignane-Gignac), Nadjim Abdou (Martigues), Chaker Alhadhur (AC Ajaccio), Kassim Mdahoma (US Avranches), Abdallah Ali Mohamed (Stade Lausanne-Ouchy), Bendjaloud Youssouf (Chateauroux), Younn Zahary (Cholet)
Gelandang: Rafidine Abdullah (Stade Lausanne-Ouchy), Nakibou Aboubakari (Sete), Fouad Bachirou (Omonia Nicosia), Said Bakari (RKC Waalwjik), Yacine Bourhane (Go Ahead Eagles), Nasser Chamed (Gaz Metan Medias), Youssouf Mchangama (En-Avant Guingamp), Iyad Mohamed (AJ Auxerre), Mohamed Youssouf (AC Ajaccio)
Penyerang: El Fardou Ben Mohamed (Red Star Belgrade), Moussa Djoumoi (Saint-Priest), Faiz Mattoir (Cholet), Mohamed Mchangama (FC Nouadhibou), Ali Mmadi (Epinal), Ahmed Mogni (Annecy), Faïz Selemani (Kortrijk)
GRUP D (Mesir, Guinea-Bissau, Nigeria, Sudan)
MESIR
Negara tersering mengikuti putaran final dan juara Piala Afrika ini, masing-masing 24 putaran final dan tujuh kali juara, berperingkat 45 FIFA.
Diasuh pelatih berpengalaman Carlos Queiroz dan memiliki pemain terpenting Mohamed Salah, Mesir lolos ke putaran final setelah memuncaki Grup G kualifikasi.
Skuad:
Penjaga gawang: Mohamed Abo Gabal (Zamalek), Mohamed El Shennawy (Al Ahly), Mahmoud Gad (ENPPI), Mohamed Sobhy (Pharco)
Bek: Mohamed Abdel Monem (Future), Mahmoud Alaa (Zamalek), Ayman Ashraf (Al Ahly), Mahmoud Hamdi (Zamalek), Mohamed Hamdi (Pyramids), Ahmed Fatouh (keduanya Zamalek), Ahmed Hegazy (Al Ittihad Jeddah), Omar Kamal (Future), Akram Tawfik (Al Ahly)
Gelandang: Ibrahim Adel (Pyramids), Emam Ashour (Zamalek), Abdallah El Said (Pyramids), Mohamed Elneny (Arsenal), Amr El Sulaya, Hamdi Fathi (keduanya Al Ahly), Mohanad Lasheen (El Geish), Omar Marmoush (VfB Stuttgart), Ahmed Sayed (Zamalek), Ramadan Sobhi (Pyramids), Mahmoud Trezeguet (Aston Villa)
Penyerang: Marwan Hamdi (Smouha), Mohamed Salah (Liverpool), Mohamed Sherif (Al Ahly), Mostafa Mohamed (Galatasaray).
GUINEA-BISSAU
Sudah dua kali masuk putaran final Piala Afrika, tim ini dilatih Baciro Cande dan berperingkat 106 FIFA. Guinea Bissau lolos ke putaran final setelah menjadi runner up Grup I kualifikasi di bawah Senegal.
Skuad:
Penjaga gawang: Manuel Balde (Vizela), Maurice Gomis (Ayia Napa), Jonas Mendes (Beira Mar)
Bek: Leonel Alves (Marinhense), Fali Cande (Portimonense), Jefferson Encada (Leixoes), Sori Mane (Moreirense), Fernandy Mendy (Alloa Athletic), Nanu (FC Porto), Opa Sangante (Sochaux), Simao Junior (Vilafranquense)
Gelandang: Alfa Semedo (Vitoria Guimaraes), Bura (Farense), Panutchi Camara (Plymouth Argyle), Moreto Cassama (Stade Reims), Joao Jaquite (Vilafranquense), Pele (Monaco)
Penyerang: Steve Ambri (Sochaux), Mama Balde (Troyes), Jorginho (Wisla Plock), Joseph Mendes (Niort), Frederic Mendy (Vitoria Setubal), Piqueti (Al Shoalah), Mauro Rodrigues (FC Sion).
NIGERIA
Dilatih mantan bek Piala Dunia Augustine Eguavoen, Nigeria sudah 18 kali mengikuti putaran final Piala Afrika yang tiga di antaranya menjadi juara pada 1980, 1994 dan 2013.
Dengan pemain kunci striker Leicester Kelechi Iheanacho, Nigeria yang berperingkat 36 FIFA, lolos ke Kamerun setelah memuncaki Grup L kualifikasi.
Skuad:
Penjaga gawang: Daniel Akpeyi (Kaizer Chiefs), John Noble (Enyimba), Maduka Okoye (Sparta Rotterdam), Francis Uzoho (Omonia Nicosia)
Bek: Olaoluwa Aina (Torino), Semi Ajayi (West Bromwich Albion), Chidozie Awaziem (Alanyaspor), Jamilu Collins (Paderborn), Tyrone Ebuehi (Venezia), Olisa Ndah (Orlando Pirates), Kenneth Omeruo (Leganes), Zaidu Sanusi (FC Porto), William Troost Ekong (Watford)
Gelandang: Joseph Ayodele-Aribo (Glasgow Rangers), Chidera Ejuke (CSKA Moscow), Alex Iwobi (Everton), Wilfred Ndidi (Leicester City), Kelechi Nwakali (Huesca), Frank Onyeka (Brentford)
Penyerang: Taiwo Awoniyi (Union Berlin), Samuel Chukwueze (Villarreal), Odion Ighalo (Al Shabab), Kelechi Iheanacho (Leicester City), Ahmed Musa (Fatih Karagumruk), Peter Olayinka (Slavia Prague), Henry Onyekuru (Olympiakos), Moses Simon (Nantes), Sadiq Umar (Almeria).
SUDAN
Dilatih Burhan Tia, Sudan sudah delapan kali masuk putaran final Piala Afrika dan menjadi juara edisi 1970.
Negara berperingkat 125 dalam daftar FIFA ini lolos setelah menjadi runner up Grup C kualifikasi di bawah Ghana.
Skuad:
Penjaga gawang: Ali Abou Achrine, Ishag Adam (both Al Hilal), Mohamed Mustafa (Al Merreikh)
Bek: Moaiad Abdeen (Alamal Atbara), Mohamed Amin (Motala), Elsadig Hassan (Al Shurta), Amjed Ismail (Al Ahly Shendi), Mustapha Abdelgader Karshoum (Al Merreikh), Mazin Mohamedein (Tuti), Salaheldin Nemer (Al Merreikh), Aawad Zayed (Al Ahli Khartoum)
Gelandang: Gomaa Abbas (Al Hilal), Mohamed Al Rasheed (Al Merreikh), Captain Basheer (Alamal Atbara), Mustafa Elfadni (Al Hilal), Mohamed Elmonzer (Al Hilal Al Obeid), Mohamed Hassouin (Hay Al Wadi), Mohamed Kesra (Hay Al Arab), Walieldin Khedr (Al Hilal), Dhiya Mahjoub (Al Merreikh), Alsheikh Mohamed (Al Khartoum), Sharif Omar (Al Hilal Al Fasher), Abdelrazig Omer Yagoub (Al Hilal), Suliman Zakaria (Hay Al Arab)
Penyerang: Mohamed Abdelrahman (Al Hilal), Musab Ahmed (Al Hilal Al Obeid), Yasin Hamed (Nyiregyhaza Spartacus), Algozoli Nooh (Al Merreikh). (*)
Profil Grup C dan D Piala Afrika 2021
Minggu, 9 Januari 2022 11:01 WIB