Kediri (ANTARA) - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar bersama Director Of Economic Growth And Education Office - USAID Indonesia Tom Crehan melakukan pertemuan membahas upaya kesetaraan disabilitas di Kota Kediri.
Wali Kota Kediri mengatakan pemerintahannya selalu mendorong agar para penyandang disabilitas untuk bisa bersaing dengan yang lain dalam hal apapun.
"Karena mereka juga tidak kalah dengan orang normal yang sama memiliki suatu keahlian dan keterampilan. Mereka juga diberikan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan yang dimiliki," katanya di Kediri, Jumat.
Lebih lanjut, Wali Kota juga menjanjikan untuk terus mengupayakan kesetaraan para disabilitas di Kota Kediri, karena kadang mereka merasa memiliki keterbatasan. Salah satu caranya dengan memberikan kesempatan kepada mereka untuk bergabung di Pemerintah Kota Kediri.
"Teman-teman disabilitas ini memiliki keahlian yang sangat baik. Dan kami mencoba memasukkan mereka ke pemerintah daerah, agar mereka bisa bergabung dengan kami," kata dia.
Sementara itu, Director Of Economic Growth And Education Office Tom Crehan menuturkan bahwa pihaknya juga melakukan kesetaraan para disabilitas di kantor.
"Salah satunya dengan menyelenggarakan pelatihan kepada para karyawan kami sehingga siapa pun yang bekerja dengan kita, mendapat perlakuan yang sama. Karena semua orang berhak diperlakukan sama, memiliki martabat yang sama dan memiliki privilege (hak istimewa) yang sama," ujarnya.
Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar juga ikut dalam dialog tersebut.
Bunda Fey, sapaan akrabnya mengungkapkan sebagai PKK Kota Kediri dan Ketua Dekranasda, setiap menyelenggarakan pelatihan target peserta pelatihan ini pasti para disabilitas Kota Kediri. Terlebih lagi di masa pandemi COVID-19, pemerintah kota juga memberikan perhatian dan wadah agar mereka tetap berkarya, salah satunya mengggelar pameran.
"Karena mereka memiliki potensi luar biasa yang harus ditingkatkan," kata Bunda Fey.
Kegiatan ini dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ferry Djatmiko, Kepala Barenlitbang Kota Kediri Chevy Ning Suyudi, Kepala Dinas Sosial Kota Kediri Triyono Kutut, Ketua Umum Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia Maulani Rotinsulu, dan sejumlah tamu undangan lainnya. (*)