Surabaya (ANTARA) - Gelombang kedatangan buruh migran Indonesia asal Jawa Timur diperkirakan mencapai 14 ribu orang sepanjang bulan Ramadhan hingga pascaIdul Fitri mendatang.
Menurut Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, mereka bukan pemudik, melainkan kontrak kerjanya sudah habis.
Baca juga: Pemprov Jatim siapkan skema sambut kedatangan 14 ribu pekerja migran
Baca juga: Menaker minta pekerja migran Indonesia tunda mudik lebaran 2021
Baca juga: Pemprov Jatim pastikan ketersediaan tempat tidur isolasi pasien COVID-19
Jatim siapkan karantina untuk kedatangan 14 ribu buruh migran
Jumat, 23 April 2021 1:37 WIB