Jember (ANTARA) - Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) Kabupaten Jember menjaga kerukunan umat beragama dengan membuka Warung Kasih untuk menyediakan makanan buka puasa bagi umat Muslim kurang mampu yang menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan 1442 Hijriah.
"Kami kembali membuka Warung Kasih untuk umat Muslim yang berpuasa, namun selama pandemi kami harus juga memperhatikan protokol kesehatan untuk menghindari penyebaran virus Corona," kata Ketua WKRI Jember Valentina Indarti saat dibukanya Warung Kasih di halaman Rumah Sakit Panti Siwi Jember, Senin.
Penyajian makanan juga berubah dari awalnya menggunakan piring untuk dimakan di tempat, namun kini makanan tersebut dikemas dengan kertas bungkus, sehingga bisa dibawa pulang.
WKRI juga membagikan nasi bungkus tersebut secara gratis kepada masyarakat kurang mampu yang menjalankan ibadah puasa, padahal tahun-tahun sebelumnya satu porsi makanan dibandrol cukup murah yakni Rp2.000 hingga Rp2.500, sehingga sangat terjangkau dengan sajian menu yang istimewa.
"Kami menyediakan sebanyak 200 porsi setiap hari yakni Senin, Selasa, Rabu, dan Kamis, sehingga kami mempersilakan masyarakat kurang mampu bisa menikmati nasi bungkus di Warung Kasih," tuturnya.
Pada tahun 2020, pihak WKRI Jember meniadakan aktivitas Warung Kasih pada bulan Ramadhan karena masa pandemi COVID-19, sehingga para donatur dan warga tidak mampu selalu bertanya adanya warung tersebut, sehingga pihaknya kembali membuka Warung Kasih pada tahun 2021.
"Tahun ini kami kembali membuka Warung Kasih, namun khusus tahun ini digratiskan, sehingga masyarakat yang kurang mampu bisa mengambilnya cuma-cuma," katanya.
Dengan didirikan Warung Kasih, lanjut dia, banyak warga yang belum sempat buka puasa terutama warga yang kurang mampu bisa mendapatkan nasi bungkus yang dikelola oleh WKRI secara gratis.
Sementara Koordinator Peace Leader Indonesia Redy Saputro mengapresiasi toleransi dan kerukunan umat beragama WKRI Jember yang peduli terhadap umat Muslim yang menjalankan ibadah puasa.
"Saya sudah 11 tahun menjadi relawan di WKRI untuk melayani umat Muslim yang sedang berbuka puasa, sehingga diharapkan kerukunan umat beragama bisa terus terjalin dengan baik," ujarnya.
Warung yang hanya ada di bulan Ramadhan itu didirikan dan dikelola Wanita Katholik Republik Indonesia di Kabupaten Jember sejak bulan Ramadhan tahun 2004 silam, sehingga sudah berjalan belasan tahun.