Sidoarjo (ANTARA) - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto menegaskan anggota DPR RI Bambang Dwi Hartono hingga Puti Guntur Soekarno bergerak dan akan turun ke Surabaya untuk berkampanye memenangkan Eri Cahyadi-Armuji pada Pilkada setempat.
"Ada penugasan dari partai untuk tanggung jawab dan pembagian wilayah kerja. Tapi, memang ada atau tidak ada surat tugas, Mbak Puti pasti bergerak," ujarnya ditemui usai memimpin rapat koordinasi internal di Sidoarjo, Jatim, Jumat.
Baca juga: Sekjen PDIP sebut hasil survei Eri-Armuji unggul 6 persen di Pilkada Surabaya
Selain Puti Guntur, sejumlah kader nasional partai dari pusat yang akan turun lainnya di antaranya Indah Kurnia (anggota DPR RI).
Tidak hanya itu, Hasto juga menegaskan bahwa Whisnu Sakti Buana yang merupakan mantan Ketua DPC PDI Perjuangan sekaligus bekas Wakil Wali Kota Surabaya saat ini juga akan bersama-sama memenangkan Eri Cahyadi-Armuji.
Baca juga: Sekjen PDIP : Hijaunya Surabaya di tangan Risma akan dilanjutkan Eri Cahyadi
Whisnu yang kini duduk sebagai pengurus inti DPD PDI Perjuangan Jatim itu mendapatkan tugas khusus menggalang dukungan di Pilkada Surabaya.
"Saya pastikan tidak ada yang membelot karena semua kader taat asas dan kader solid. Kalau ada yang membelot sanksinya pasti pecat," ucap Hasto menegaskana.
Pilkada Surabaya 2020 yang digelar 9 Desember 2020 diikuti dua pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, yaitu Eri Cahyadi-Armudji nomor urut 1 dan Mahcfud Arifin-Mujiaman di nomor urut 2.
Pasangan nomor urut 1 diusung oleh PDI Perjuangan dan didukung oleh PSI, serta enam partai politik nonparlemen, yakni Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura, Partai Berkarya, PKPI, dan Partai Garuda.
Sedangkan, pasangan nomor urut 2 diusung koalisi delapan partai politik, yaitu PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat, dan Partai NasDem serta didukung partai nonparlemen, Partai Perindo.