Surabaya (ANTARA) - Aksi menolak UU Cipta Kerja di Kota Surabaya hari ini diikuti sekitar 30 ribu orang dari elemen mahasiswa dan buruh. Berujung kerusuhan yang merusak fasilitas umum dan taman-taman kota. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini turun langsung untuk memimpin pembersihan kota.
Baca juga: Fasilitas publik dirusak, Risma marahi pendemo UU Cipta Kerja di Surabaya
Baca juga: Sejumlah fasilitas publik dibakar massa saat demo UU Cipta Kerja di Surabaya
Baca juga: Polisi: Pelaku kerusuhan demo UU Cipta Kerja di Surabaya bukan elemen buruh
Demo rusuh, Risma bersihkan kota
Jumat, 9 Oktober 2020 3:49 WIB