Pasuruan (ANTARA) - Sebanyak tiga orang warga Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, dinyatakan positif COVID-19, sehingga jumlah total pasien terinfeksi virus corona jenis baru di wilayah itu menjadi 45 orang.
Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Pasuruan Anang Saiful Wijaya dalam keterangan pers di Pasuruan, Rabu, mengatakan, ketiga warga terpapar corona itu merupakan PDP (pasien dalam pengawasan) yang selama ini dirawat di RSUD Bangil.
"Ketiganya antara lain satu laki-laki asal Desa Martopuro, Kecamatan Purwosari. Ia berprofesi sebagai tenaga kesehatan di salah satu rumah sakit swasta di Kabupaten Pasuruan," katanya.
Ia mengemukakan, laki-laki ini terkonfirmasi COVID-19 setelah uji swab keluar pada Selasa (12/5) dengan hasil positif dan sejak hari ini diisolasi di RSUD Bangil.
"Begitu hasil swab keluar, petugas langsung mencari alamatnya, ternyata ber-KTP di Kota Pasuruan, tapi sudah lama meninggalkan tempat tinggalnya dan sudah kos tiga tahun di Purwosari," katanya.
Ia mengatakan, dua warga lagi yang terkonfirmasi COVID-19, salah satunya laki-laki asal Desa Karangrejo, Kecamatan Gempol.
"Laki-laki ini merupakan kontak erat dari pasien terkonfirmasi COVID-19 dari Gempol. Meski tanpa gejala, pasien ini sudah diisolasi di RSUD Bangil sejak 11 Mei 2020 dan hasil uji swab keluar hari ini," katanya.
Menurutnya, rumah pasien tersebut berdekatan dengan pasien perempuan dari Gempol yang terkonfirmasi COVID-19.
"Tapi kami belum mengetahui dia ini saudara atau tetangganya. Yang jelas merupakan hasil tracing dari petugas survaillance sejak ada kasus positif COVID-19 di Gempol," katanya.
Ia mengatakan, satu warga yang hari ini diketahui terpapar corona berdasarkan hasil swab adalah perempuan dari Desa Karangsentul, Kecamatan Gondangwetan.
"Pasien ini pernah melakukan kontak dengan salah satu pasien berstatus reaktif sesuai hasil tes cepat dan merupakan rujukan dari Puskesmas Gondangwetan," katanya.
Dengan bertambahnya tiga pasien terkonfirmasi COVID-19 pada hari ini, maka jumlah warga Kabupaten Pasuruan yang terpapar virus corona menjadi 45 orang.
"Terdiri dari dua warga Bangil, sembilan warga Beji, 5 warga Gempol, 2 warga Gondangwetan (1 di antaranya sembuh), 1 warga Grati, 2 warga Kraton, 1 warga Lumbang (sembuh), 5 warga Pandaan, 1 warga Pasrepan, 5 warga Prigen, 1 warga Purwodadi (sembuh), 1 warga Purwosari, 3 warga Puspo, 6 warga Rembang (1 di antaranya sembuh), dan 1 warga Tutur," katanya.