Kediri (ANTARA) - Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, intensif melakukan penyemprotan cairan disinfektan secara massal ke beberapa titik jalan di Kota Kediri, demi mencegah penyebaran COVID-19 di Kota Kediri.
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar berharap kegiatan tersebut meminimalisir penyebaran virus corona di Kota Kediri.
"Kami berharap kegiatan ini bisa menangkal sekaligus meminimalisir penyebaran virus corona di Kota Kediri," kata Wali Kota di Kediri, Selasa.
Tim operasi yang bertugas tersebut gabungan dari BPBD, Dinas Perhubungan, Satpol PP Kota Kediri. Tim diberangkatkan langsung oleh Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar di Halaman Balai Kota Kediri.
Sebelum penyemprotan, dilakukan apel pasukan yang dipimpin oleh Pelaksana Tugas Asisten Administrasi Umum Kota Kediri Chevy Ning Suyudi.
Dalam sambutannya, Chevy mengatakan Pemerintah Kota Kediri sejak tanggal 16 Maret 2020 sudah melakukan beberapa aksi terkait dengan penanganan COVID-19 di Kota Kediri yang saat ini sudah memasuki hari ke-50.
"Alhamdulillah dari semua aksi yang sudah kami lakukan, kondisi di Kota Kediri masih bisa tertangani dengan baik. Untuk itu, pada tahap selanjutnya kami akan terus sosialisasi dan edukasi dan ini akan dimulai dengan penyemprotan disinfektan di jalan-jalan protokol di Kota Kediri," kata Checy.
Ia menambahkan, dengan kegiatan ini diharapkan bisa berjalan terus atau secara kontinu dua atau tiga hari sekali.
Selain untuk pencegahan, kegiatan penyemprotan juga untuk memberikan sosialisasi serta edukasi masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Nanti akan gunakan kendaraan PMK. Selain untuk mencegah berkembangbiaknya virus, hal lain yang akan kami laksanakan adalah memberikan sinyal kepada masyarakat Kota Kediri bahwa kondisi masih darurat. Kami gunakan mobil PMK supaya masyarakat tahu dan semakin waspada karena akhir-akhir ini di beberapa titik sudah mulai muncul keramaian-keramaian dan itu yang harus ditegaskan lagi kepada masyarakat untuk menghindari hal-hal tersebut," kata dia.
"Semoga masyarakat nantinya akan lebih teredukasi dan lebih waspada lagi tetap menjalankan protokol-protokol kesehatan. Termasuk salah satunya di rumah saja dan apabila keluar dari rumah tetap menggunakan masker," kata dia berharap.
Formasi tim gabungan yang melakukan penyemprotan disinfektan terdiri dari voorijder yang bertugas memberikan imbauan kepada masyarakat terlebih dahulu agar jika ada masyarakat yang berjualan makanan matang bisa menutup dagangannya untuk sementara.
Di belakangnya kendaraan dari BPBD Kota Kediri dan PMK yang bertugas menyemprot disinfektan.
Penyemprotan tersebut dilakukan di jalan-jalan protokol Kota Kediri yang dimulai dari Jalan Dhoho, Jalan Patimura, Jalan HOS Cokroaminoto, Jalan Letjend Suprapto, Stadion Brawijaya, Jalan PK Bangsa, Jalan Hayam Wuruk, Jalan Brawijaya, Jalan Mayjend Sungkono, Jalan Diponegoro dan kembali ke Balai Kota Kediri. (*)