Kediri (ANTARA) - Wawali Kediri Lilik Muhibbah tutup usia setelah sebelumnya dirawat di rumah sakit karena sakit yang dideritanya, pada Sabtu (15/2).
Ia sebelumnya mengeluh sakit dan dirawat di RSUD Gambiran Kota Kediri, pada Sabtu dini hari. Namun, kondisi kesehatan belum membaik. Akhirnya, dirujuk ke RS Dr. Soetomo Surabaya. Namun, pukul 16.03 WIB ia meninggal dunia.
Berikut kronologi wafatnya Wawali yang akrab disapa Ning Lik tersebut :
1.Pada hari Jumat (14/2), Wawali diketahui dalam kondisi baik-baik saja masih bekerja di rumah dinas. Pada pukul 22.00 WIB, almarhumah mengalami mual muntah, 23.30 WIB dibawa ke RSUD Gambiran Kediri. Almarhumah juga bisa naik serta turun dari mobil, dan masih bisa jalan sendiri. Ia juga dan langsung ditangani tim rumah sakit.
2. Sabtu (15/2) pukul 03.30 WIB masuk ruang ICU di RSUD Gambiran Kediri.
4. Pada pukul 10.30 WIB, Ning Lik mengalami koma, pukul 13.00 WIB dirujuk ke RS. Dr. Soetomo Surabaya dengan menggunakan mobil ambulans RSUD Gambiran Kediri.
5.Pukul 14.30 WIB, sampai di Rumah Sakit Dr. Soetomo Surabaya dan masuk ruang IGD untuk dilakukan perawatan.
6.Pukul 16.03 WIB, dinyatakan meninggal dunia kemudian jenazah diangkut dengan mobil ambulans dari Surabaya menuju Kota Kediri pukul 16.50 WIB.
7.Pukul 18.50 WIB, jenasah sampai di kediaman di Pondok Pesantren Al Ishlah, Jalan KH Hasyim Asy'ari Nomor 01, Kelurahan Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri.
8. Jenazah akan dimakamkan pada Minggu (16/2) pagi jam 09.00 WIB di pemakaman keluarga Kelurahan Bandar Kidul, Kota Kediri. (*)
Sebelum wafat, Wawali Ning Lik masih bekerja
Minggu, 16 Februari 2020 8:04 WIB
Pada hari Jumat (14/2), Wawali diketahui dalam kondisi baik-baik saja masih bekerja di rumah dinas