Surabaya (ANTARA) - Anggota Polsek Wonokromo, Surabaya, yang menjadi korban penyerangan pads Sabtu (17/8), Aiptu Agus Sumartono, dipindahkan dari RKZ Surabaya ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera di Surabaya, Minggu, mengatakan selain Aiptu Agus, anggota piket Reskrim Briptu Febian juga menjadi korban serangan dari tersangka IM yang diduga sedang menjalankan amaliyah.
Namun, kondisi Briptu Febian tak separah Aiptu Agus, karena hanya menderita lebam.
"Aiptu Agus sudah dipindahkan dari ICU. Sudah ditarik ke RS Bhayangkara," ujarnya.
Barung mengatakan, Polda Jatim memberi perhatian khusus untuk pemulihan dua anggotanya tersebut. Sementara kondisi Aiptu Agus mengalami perkembangan yang menggembirakan.
"Perkembangan hari ini cukup menggembirakan, karena yang bersangkutan (Aiptu Agus) medisnya cukup baik sehingga kita bisa berkomunikasi," katanya.
Baca juga: Anggota Polsek Wonokromo dibacok orang tak dikenal (Video)
Baca juga: Kapolri: Pelaku penyerang Polsek Wonokromo lakukan "self radicalism"
Perwira dengan tiga melati di pundak itu menyatakan Densus 88 Antiteror Mabes Polri mengambil alih kasus tersebut dengan sudah menjemput istri dan tiga anak IM di tempat kosnya di daerah Sidosermo, Surabaya.
Terpisah, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho mengungkapkan pada Minggu pagi sudah menjenguk anggota Polsek Wonokromo yang menjadi korban penyerangan.
"Alhamdulillah semalem sudah langsung di operasi. Hari ini kondisinya sudah membaik. Mudah-mudahan bisa pulih untuk bisa kerja lagi," ucapnya.
Baca juga: Polisi jemput istri dan tiga anak pelaku penyerangan anggota Polsek Wonokromo
Baca juga: Polda Jatim: Pembacok polisi diduga melakukan amaliyah