Surabaya (Antaranews Jatim) - Artis yang juga politikus, Venna Melinda, mengakui salah satu alasannya pindah partai politik adalah karena melihat sosok Joko Widodo sebagai calon Presiden RI periode 2019-2024.
"Saya merasakan kenapa pindah partai? itu salah satunya adalah karena saya mendukung Pak Jokowi," ujarnya ketika ditemui di sela Pelatihan Caleg Perempuan NasDem di Kantor Bappilu DPW NasDem Jatim di Surabaya, Sabtu.
Venna Melinda selama dua periode duduk sebagai wakil rakyat mewakili Partai Demokrat, tapi pada Pemilu 2019 memutuskan pindah ke Partai NasDem dan tetap maju dari daerah pemilihan Jawa Timur VI (Kabupaten Tulungagung, Kabupaten dan Kota Kediri, Kabupaten dan Kota Blitar).
Keputusan itu membuat Putri Indonesia 1994 itu harus diganti melalui proses Pergantian Antarwaktu (PAW) dari kursi Fraksi Demokrat DPR RI dan digantikan Nova Riyanti Yusuf yang berada di urutan kedua terbanyak perolehan suara pada Pemilu 2014 asal dapil setempat.
Pilihannya mendukung Jokowi, kata dia, karena merasakan program Jokowi selama menjadi Presiden, terutama di bidang insfrastruktur yang disebutnya sangat berhasil.
"Dulu, saya dari Surabaya ke Kediri paling cepat memakan waktu 4,5 jam, tapi sekarang sudah bisa 2,5 jam. Artinya, kita harus mengakui bahwa empat tahun ini pemerintahan Jokowi menomorsatukan insfrastruktur," ucapnya.
Mantan bintang film dan bintang sinetron itu memberanikan diri meninggalkan DPR RI, karena memiliki tujuan yang lebih maju dan lebih penting, yaitu ingin berjuang di partai yang benar-benar bisa membuatnya menjadi politikus riil.
"Dalam arti kata, riil adalah tidak memikirkan mahar dan uang, tapi semua sudah difasilitasi oleh partai. Maka saya melihat, NasDem menjadi salah satu partai yang sesuai keinginan saya," kata ibu artis muda Verrell Bramasta itu.
Tak itu saja, Venna juga menegaskan memiliki visi misi panjang, termasuk bertekad menjadi politikus perempuan yang lebih berkualitas sehingga diakuinya harus berada dalam atmosfer atau ruang lingkung yang mendukung semuanya. (*)