Surabaya (Antaranews Jatim) - Perhimpunan Hubungan Masyarakat (Perhumas) Surabaya mengajak mahasiswa di kota itu untuk ikut mengampanyekan bicara baik guna menekan kabar bohong atau hoaks yang semakin marak.
"Perhumas sebagai media penyebar kebaikan terus mengampanyekan bicara baik untuk menekan hoaks yang semakin marak sebagai bagian dari program Indonesia Bicara Baik," kata Sekjen Perhumas Surabaya Fitria Widiyani Roosinda di sela kegiatan "Perhumas Goes to Campus" di Universitas Bhayangkara Surabaya (Ubhara), Kamis.
Tya sapaan akrabnya mengatakan pihaknya prihatin akan maraknya hoaks di media sosial, terutama menjelang Pemilu 2019. Untuk itu Perhumas menggandeng perwakilan media guna ikut menyosialisasikan bahaya hoaks.
"Insan pers digandeng dalam kegiatan ini juga untuk membagikan pengalamannya serta tips dan trik menjadi seorang jurnalis kepada para peserta yang hadir," kata dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Ubhara itu.
Pihaknya juga akan menggelar kegiatan serupa di 16 perguruan tinggi baik negeri maupun swasta di Surabaya untuk semakin menekan hoaks di kalangan mahasiswa.
"Kegiatan ini juga sebagai sarana Perhumas memperkenalkan diri kepada masyarakat," katanya
Kegiatan Perhumas Goes to Campus menghadirkan beberapa narasumber seperti, Corporate Public Relation PT. Holcim Indriani Siswati Bramansusetya, Humas Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) Andri suryandari dan Video Jurnalis Net TV Surabaya Soni Misdananto.(*)