Jember (Antaranews Jatim) - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jember memiliki saldo awal dana kampanye terbanyak yakni sebesar Rp73 juta lebih berdasarkan rekapitulasi daftar penerimaan laporan awal dana kampanye yang diterima Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jember, Jawa Timur.
"Sebanyak 16 partai politik peserta Pemilu 2019 sudah menyerahkan laporan awal dana kampanye ke KPU Jember," kata Komisioner KPU Jember Ahmad Hanafi di Jember, Selasa.
Berdasarkan laporan itu, PKB memiliki saldo awal dana kampanye terbesar mencapai Rp73.100.000 dan terbanyak kedua Partai Demokrat sebesar Rp25 juta, namun ada juga partai politik yang hanya memiliki saldo awal Rp100 ribu yakni Partai Gerindra dan Partai Bulan Bintang (PBB) sebesar Rp200 ribu.
"Sebagian besar saldo awal dana kampanye partai politik di Jember berkisar Rp500 ribu hingga Rp1 juta yang semua laporan tersebut sudah diserahkan kepada KPU Jember pada Minggu (23/9)," tuturnya.
Menurutnya pihaknya akan melakukan verifikasi dan apabila terdapat laporan yang belum lengkap dapat diperbaiki hingga batas terakhir pada 28 September 2018, sehingga pada data laporan awal dana kampanye itu terdapat status perbaikan dan tidak perbaikan.
"Kalau statusnya perbaikan, maka itu hanya masalah teknis pelaporan yang tidak sesuai dengan format pelaporan KPU saja, sehingga perlu diperbaiki oleh pengurus parpol saja hingga batas waktu yang ditentukan," ucap mantan jurnalis televisi itu.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu, lanjutnya, peserta pemilu dari partai politik dan perseorangan calon DPD yang terlambat menyampaikan laporan awal dana kampanye atau tidak menyampaikan laporan awal dana kampanye, maka dapat dikenai sanksi pembatalan pemilu di wilayahnya.
"Partai politik dan calon legislatif perorangan harus menyerahkan laporan penerimaan sumbangan dana kampanye serta laporan akhir dana kampanye atau penerimaan dan pengeluaraan dana kampanye," katanya.
Selain menerima laporan awal dana kampanye dari parpol peserta Pemilu, KPU Jember juga menerima laporan dari tim pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
"Tim Jokowi-Ma'ruf melaporkan dana awal kampanye nol rupiah atau nihil, sedangkan tim Prabowo-Sandiaga sebesar Rp1 juta," katanya.(*)
