Beijing, (Antara) - Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei dan sejumlah organisasi kemasyarakatan Islam Indonesia di Taiwan menetapkan 1 Syawal 1439 Hijriah bertepatan dengan hari Jumat (15/6).
"Suasana shalat Idul Fitri di halaman Taipei Main Station, Taiwan, pada 2016," demikian surat Keputusan Bersama KDEI diterima Antara di Beijing, Kamis.
Surat itu dibuta bersama Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Taiwan, Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Taiwan, Majelis Taklim Yasin Taipei (MTYT), Keluarga Muslim Indonesia Taiwan (KMIT), dan Forum Mahasiswa Muslim Indonesia Taiwan (Formmit).
Penetapan tersebut mempertimbangkan data hisab untuk kondisi geografis Taiwan ang ditetapkan PCIM Taiwan tanggal 1 April 2018 bahwa ijtimak menjelang Syawal 1439 H terjadi pada hari Kamis tanggal 14 Juni 2018 M pukul 03:43:12 (UT+8).
Ketetapan tersebut ditandatangani oleh Kepala KDEI Taipei Robert J Bintaryo dan sejumlah pucuk pimpinan ormas Islam Indonesia di Taiwan.
Ketetapan tersebut akan disertai pula dengan jadwal salat Idul Fitri berikut 23 lokasi yang sudah mendapatkan izin dari pemerintah Taiwan.
Selain di masjid-masjid di Taipei dan beberapa kota besar di Taiwan, salat Id juga diselenggarakan di beberapa tempat yang disewa secara khusus oleh para tenaga kerja Indonesia.
Jumlah TKI yang tesebar di seluruh kabupaten/kota di Taiwan diperkirakan mencapai angka 250 ribu.
Sesuai tradisi, pada hari Minggu pertama bulan Syawal, para TKI dengan didukung KDEI dan pemerintah setempat menggelar acara halal bi halal dengan mengundang pembicara dari Indonesia.(*)