Kediri (Antaranews Jatim) - Pejabat Sementara Wali Kota Kediri Jumadi mengajak para orang tua agar membentengi anak-anaknya dari berbagai pengaruh tidak benar, seperti paham radikalisme dan terorisme dengan mengoptimalkan pendidikan agama.
"Saya meminta agar kegiatan TPA/TPQ bisa lebih dioptimalkan lagi agar bisa membentengi anak-anak generasi emas penerus bangsa dari hal-hal yang tidak benar, seperti paham radikalisme dan terorisme," katanya saat Safari Ramadhan 2018 di Masjid Al Mabrur Kelurahan Bujel, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur, Senin petang.
Jumadi juga mengajak masyarakat untuk selalu bersyukur, karena nikmat Allah yang paling nikmat adalah rasa syukur. Nikmat tersebut karena masih diberikan kesempatan untuk bersilaturahim.
"Kita patut untuk bersyukur di setiap detik, karena dalam hal yang bahkan tidak kita sadari, Allah itu ada memberikan perlindungan kepada kita. Bersyukur paling tidak dengan mengucap Alhamdulillahi rabbil `alaamiin," tuturnya.
Ia juga mengajak serta seluruh umat Muslim agar giat beribadah memaksimalkan waktu di bulan suci Ramadhan ini. Terlebih lagi, saat ini sudah memasuki 10 hari yang kedua Ramadhan yang merupakan bulan diberkahi.
"Mari kita manfaatkan betul kesempatan beribadah di bulan Ramadhan yang sudah memasuki 10 hari yang kedua ini. Semoga kita bisa meningkatkan ibadah dan keimanan kita agar bisa menjadi hamba Allah yang Muttaqin," ujarnya.
Jumadi juga yakin masyarakat di seluruh Kota Kediri, pasti bisa saling menjaga toleransi, mengembangkan rasa saling mengasihi dengan orang lain. Dengan sikap tersebut, tentunya menjadikan setiap pemeluk agama di kota ini tenang dalam beribadah.
"Saya yakin, Kota Kediri dengan masyarakat yang toleran dan akan menjadikan Kota Kediri menjadi kota impian yang bisa kita banggakan," ujarnya.
Ia juga meminta masyarakat untuk ikut menjaga kondusifitas di daerah, terlebih lagi pada Juni 2018 akan ada dua agenda besar yaitu Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) KOta Kediri memilih calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota Kediri serta Pilkada Jatim memilih calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Jatim.
"Tahun ini adalah tahun politik, saya mohon untuk saling menghormati. Boleh punya pilihan yang berbeda, tapi harus tetap jaga kondusifitas agar kota ini tetap nyaman dan aman. Siapapun pilihannya boleh, tapi yang nantinya di tanggal 27 Juni nanti, yang diumumkan KPU itu adalah pimpinan yang harus kita dukung pengabdiannya," tuturnya.
Dalam acara Safari Ramadhan 2018 tersebut, selain dihadiri Pjs Wali Kota Kediri, juga sejumlah pejabat pemkot lainnya. Kegiatan dilakukan menjelang berbuka puasa dan dilanjutkan dengan buka puasa bersama. Acara tersebut juga dihadiri ratusan masyarakat baik orang dewasa maupun anak-anak di tempat tersebut. (*)
