Jakarta (Antaranews Jatim) - Ketua Umum Partai Demokrat yang juga Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono memastikan partainya akan mengusung calon Presiden dan calon Wakil Presiden dalam Pilpres 2019 mendatang.
"Insyaallah 2019 Partai Demokrat akan mengusung pasangan capres dan cawapres yang paling tepat dan paling baik," ujar SBY dalam pidato pembukaan Rapimnas Demokrat di Sentul International Convention Center, Jawa Barat, Sabtu.
SBY mengatakan kepastian mengusung capres dan cawapres ini belajar dari pengalaman dan kekalahan masa lalu Demokrat.
Dia menekankan penyebab Demokrat gemilang 2009 namun kalah pada 2014, selain banyaknya kader yang terlibat korupsi, adalah karena Demokrat pada 2014 tidak memiliki dan tidak mengusung capres-cawapres.
Oleh sebab itu, Demokrat memastikan akan mengusung capres dan cawapres pada 2019.
"Pada saatnya nanti beberapa bulan mendatang putra-putra atau putri-putri terbaik bangsa yang Demokrat nilai cakap dan mampu memimpin Indonesia lima tahun mendatang akan kami umumkan sebagai pasangan calon yang diusung Demokrat. Pers dan wartawan harap bersabar dulu, pada saatnya kami sampaikan," kata SBY.
Dalam kesempatan itu SBY juga menunjukkan sinyal dukungan bagi Presiden Jokowi.
Awalnya SBY mendoakan Jokowi sukses memimpin pemerintahan Kabinet Kerja hingga akhir masa jabatan 2019. Dia kemudian mendoakan Jokowi juga sukses pada Pilpres 2019.
SBY kemudian berbicara mengenai takdir. Dia menyebut, jika Allah menakdirkan sangat bisa Demokrat berjuang bersama Jokowi.
"Jika Allah menakdirkan, sangat bisa Demokrat berjuang bersama bapak. Tentu bapak sangat memahami sebagaimana pengalaman saya pada Pilpres 2004-2009 dulu, perjuangan bersama apapun namanya akan berhasil dan menang jika kerangka kebersamaannya tepat," jelas SBY.
SBY mengatakan perjuangan bersama atau koalisi akan berhasil jika visi-misi platform pemerintahannya untuk 2019-2024 juga tepat dan disusun secara bersama.
Dia lugas memberi sinyal siap berkoalisi jika Demokrat juga mengambil bagian menyusun platform dan agenda ke depan.
"Harus muncul respect dan trust. Ini sangat penting. Koalisi masalah hati. Demokrat siap membangun koalisi seperti itu. Demokrat juga memohon doa restu agar perjuangan politik kami, termasuk mengikuti Pemilu 2019 berhasil," jelas SBY.
Pembukaan Rapimnas Demokrat dihadiri Presiden RI Joko Widodo, Mensesneg Pratikno, Mendagri Tjahjo Kumolo, Menkopolhukam Wiranto, Teten Masduki, Mantan Wapres Boediono, sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu, serta sejumlah tokoh lainnya.
Rapimnas Demokrat berlangsung selama dua hari hingga Minggu (11/3). Di hari kedua, Ketua Komando Tugas Bersama (Kogasma) Pemenangan Pemilu 2019 Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono akan menyampaikan pidato politiknya. (*)